Network
LINGKAR MADIUN-Direktorat Jembatan Kementerian PUPR mengunjungi PT Pindad (Persero) pada 23 Oktober 2020 di kantor pusat Pindad Bandung.
Kunjungan ini dipimpin oleh Kepala Sub Direktorat Perencanaan dan Pemrograman Direktorat Jembatan Kementerian PUPR, Bowo Sudiatmanto, dan disambut oleh Direktur Utama Abraham Mose
Dalam kunjungan tersebut, Abraham didampingi oleh Heri Heriswan selaku Direktur Bisnis Industrial.
Baca Juga: Hari Dokter Nasional, Jokowi Ucapkan Terima Kasih dan Beri Penghormatan Tinggi
Baca Juga: Waspadai Bahaya Penggunaan VPN Ilegal,Berikut Ulasannya
Dilansir dalam situs resmi Kementerian BUMN, kunjungan ini berkaitan dengan pembelian excavator yang hendak dihibahkan pada Dinas-dinas daerah yang berprestasi untuk membantu pembangunan infrastruktur daerah guna menunjang pemerataan ekonomi maupun mitigasi bencana.
Tujuan dilaksanakan kunjungan ini adalah untuk mengetahui sejauh mana proses manufaktur excavator Pindad Excava 200 (20 ton) sebanyak 20 unit, dengan nilai kontrak sebesar Rp 28,056,000,000,- (dua Puluh Delapan Miliar Lima Puluh Enam Juta Rupiah).
Apresiasi dan ucapan terimakasih disampakan oleh Abraham kepada Kementerian PUPR karena telah konsisten memprioritaskan penggunaan produk dalam negeri.
Baca Juga: Rekomendasi 4 Aplikasi Reksa Dana untuk Pemula
"Terimakasih atas kepercayaan Kementerian PUPR atas produk dalam negeri. Merupakan komitmen Pindad bahwa dalam pelaksanaannya apabila terdapat kekurangan, keluhan dan saran disampaikan untuk terus melakukan pengembangan kualitas produk karena pelayanan kepada konsumen kami utamakan," ujar Abraham.
Abraham juga berharap bahwa kerjasama yang terjalin dengan baik akan terus berlanjut hingga memberikan manfaat untuk bangsa.
Apresiasi untuk Pindad juga tak lupa disampaikan oleh Bowo Sudiatmoto dalam sambutannya.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Tanaman Hias, Cocok sebagai Kado Romantis untuk Pasangan
Ini merupakan kedua kalinya pelaksanaan kontrak antara Kementerian PUPR dengan Pindad, sebelumnya, kontrak ini terlaksana pada tahun 2018
“Insyaallah di tahun depan ada lagi (pembelian) ke Pindad, sesuai dengan arahan Menteri PUPR untuk menggunakan alat berat produk dalam negeri,” Jelas Bowo.
Kemudian acara sekanjutnya adalah meninjau fasilitas produksi alat berat berat Pindad serta varian produk yang telah dihasilkannya.
Pindad memiliki varian excavator, yaitu Excava Amphibious, Excavator Mini dan Long Arm. Dan kabarnya Pindad akan terus mengembangkan produk-produk industrial untuk mendukung pembangunan nasional.***
