LINGKAR MADIUN- Penjaga gawang Spanyol itu tak bisa berbuat apa-apa dalam semua 4 gol MU dalam laga melawan Liverpool pada 20 April dini hari.
Pada menit ke-5, Mohamed Salah lolos dari sayap kanan dan melebarkannya cukup untuk Luis Diaz untuk menyelesaikannya dekat dengan gawang dan jaring Man United.
Trent Alexander-Arnold berdiri tepat di sebelah gawang dan menendang bola dengan keras untuk merayakannya. Bola menyerempet kepala David De Gea.
Baca Juga: Rusia Semakin Gencar Tak Ada Koridor Kemanusiaan, Ukraina Kehilangan 4000 Pasukan Tentaranya
Kekecewaan atas gol awal dan aksi bek tim tuan rumah membuat De Gea tak mampu menjaga ketenangannya.
Dia mencengkeram kemeja Trent saat pemain itu merayakan dan berteriak berulang kali. Wasit Martin Atkinson hadir untuk membantu menenangkan kedua pemain.
Layaknya leg pertama di Old Trafford, MU terlalu cepat ambruk sebelum Liverpool bermain menyerang dengan cepat. Usai gol pembuka Diaz, Salah menggandakan keunggulan tuan rumah pada menit ke-22.
Baca Juga: Penderita Diabetes Jika Tak Ingin Gula Darah Melonjak Tinggi, Hindari Konsumsi Ini saat Buka Puasa
Kedua gol "The Kop" tercipta setelah kombinasi celah antara Diogo Dalot dan Harry Maguire.
“Apakah Liverpool mencetak gol begitu mudah?”, seru mantan pesepakbola Rio Ferdinand di halaman pribadinya.
Pada menit ke-68, Sadio Mane menaikkan skor menjadi 3-0. 16 menit berselang, Salah menuntaskan double, dan membantu tuan rumah menang 4-0.
Menurut Opta , Salah menjadi pemain kedua dalam sejarah yang mencetak gol dan assist melawan MU di leg pertama dan kedua dalam satu musim, setelah Mesut Ozil (2015/16) dan pemain pertama yang mencetak 5 gol di MU di Premier League. musim liga.
Baca Juga: Nam Joo Hyuk Diprediksi Bintangi Drama Baru Webtoon ‘Vigilante’, Berikut Spoilernya
Di hari absennya Cristiano Ronaldo, MU tak bisa menciptakan peluang berbahaya ke arah gawang Liverpool.
Para guru dan murid pelatih Ralf Rangnick menerima kekalahan dan turun ke peringkat 6.
Sementara itu, Liverpool sementara menduduki puncak klasemen Man City dengan 2 poin lebih (76 berbanding 74).
Usai kekalahan dari Liverpool, MU masih memiliki 2 laga sulit melawan Arsenal dan Chelsea, masing-masing pada 23 April dan 29 April.***