Rusia Semakin Gencar Tak Ada Koridor Kemanusiaan, Ukraina Kehilangan 4000 Pasukan Tentaranya

- 20 April 2022, 12:35 WIB
 Menteri Pertahanan AS Sebut Putin Kewalahan Melawan Tentara Ukraina di Kyiv
Menteri Pertahanan AS Sebut Putin Kewalahan Melawan Tentara Ukraina di Kyiv /Zohra Bensemra/Foto Reuters

LINGKAR MADIUN - Konflik antara Rusia dan Ukraina terjadi tidak terlepas dari sejarah panjang antara Rusia dan Ukraina. Bahkan saat ini konflik antara Rusia dan Ukraina semakin memanas, sejak Presiden Vladimir Putin mengumumkan operasi militer ke Ukraina.

Sementara invasi Rusia ke Ukraina yang dapat dianalisis, salah satu yang Presiden Vladimir Putin rasakan dan sulit untuk mentolerir yaitu penghinaan terus-menerus Moskow oleh Amerika Serikat sejak pembubaran Uni Soviet pada tahun 1991.

Daerah perkotaan Mariupol telah menyaksikan beberapa pertempuran paling sengit dan penderitaan sipil terburuk.

Dengan mayat-mayat berserakan di jalan-jalan yang hancur dan ribuan orang berjongkok dalam kondisi mengerikan di bawah tanah.

Baca Juga: Kabar Gembira Bagi Calon Jemaah Haji 2022 Akan Diprioritaskan Para Lansia yang Tertunda

Wakil Perdana Menteri Ukraina Iryna Vereshchuk mengatakan koridor kemanusiaan yang memungkinkan warga sipil untuk melarikan diri tidak akan dibuka pada hari Minggu yang lalu, setelah gagal menyetujui persyaratan dengan pasukan Rusia.

“Hingga pagi ini, 17 April, kami belum bisa menyepakati gencatan senjata dengan pihak penjajah di jalur evakuasi. Itu sebabnya, sayangnya, kami tidak membuka koridor kemanusiaan hari ini, ”tulisnya dalam sebuah pernyataan di media sosial.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan dalam pidato video bahwa situasi di Mariupol sangat parah dan seperti tidak manusiawi.

Baca Juga: Tampil Memukau dan Luar Biasa, Liverpool Hancurkan Manchester United Tanpa Ampun 4-0 di Anfield

“Rusia sengaja berusaha menghancurkan semua orang yang ada di sana,” kata Zelensnkyy.

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x