Network
LINGKAR MADIUN - Pada laga yang di gelar semalam mempertemukan Leicester City berhadapan dengan tamunya dari London Tottenham Hotspur.
Laga yang berakhir dengan skor 2-3 untuk kemenangan Spurs ini diwarnai dengan aksi come back the lilywhite.
Pertandingan yang berlangsung di King Power Stadium Leicester, Inggris tersebut menjadi panggung pemain belanda Steven Bergwijn.
Dilansir Lingkar Madiun dari Youtube Tottenham Hotspurs dan Instagram Leicester City, Tottenham Hotspurs, pemuda 24 tahun itu menjadi dewi fortuna dengan brace-nya ke gawang Leicester City.
Walaupun sempat menyerang saat peluit wasit dibunyikan, pasukan Antonio Conte tersebut belum mampu menciptakan gol. Meskipun memiliki berberapa peluang yang nyaris merubah papan skor.
Aksi yang menjadi sorotan terdapat pada menit ke-9 babak pertama. Dimana Harry Kane melesatkan tendangan ke gawang Leicester city yang di kawal oleh kasper Schmeichel. Namun usahanya gagal karena masih diblok oleh bek Leicester City.
Pasukan Antonio Conte terus menggempur pasukan dari Brendan Rodger. Alhasil lewat serangan balik, Leicester City mampu mengancam pertahanan Tottenham.
Pada menit ke-24, Leicester mampu mencuri gol terlebih dahulu melalui sepakan dari Patson Daka.
Tak tinggal diam dan larut dalam ketertinggalan, Spurs terus melakukan peneterasi penyerangan sehingga pada menit ke-38 Harry Kane mampu menyamakan papan skor menjadi 1-1 yang bertahan hingga turun minum.
Setelah peluit babak kedua dibunyikan, pasukan Antonio Conte langsung mengambil inisiatif penyerangan.
Lagi-lagi Kasper Schmeichel mampu menjadi aktor penyelamat gawang The foxes yang menepis sepakan dari Japhet Tanganga pada menit ke-68.
Dengan kesabaran Leicester City dan memanfaatkan lengahnya permainan Tottenham. Leicester City mampu unggul kembali melalui gol yang diciptakan oleh James Maddison di menit ke-74.
Namun dimenit-menit akhir menjelang pertandingan berakhir, tragedi terjadi setelah Steven Bergwijn masuk.
Pada menit akhir ke-90 lebih, pria Belanda tersebut mampu melakukan brace dan mengembalikan keunggulan menjadi 2-3.
Benar-benar malam yang kurang mengenakan bagi anak asuh Brendan Rodger, yang harus mengakui keunggulan dari sang tamu.
Berikut ini adalah susunan pemain dari kedua tim:
Leicester City ( 4-3-1-2): Schmeichel, Albrighton, Choudhury, Soyuncu, Vestergaard, Thomas, Teilemans, Kiernan Dewsbury-Hall, James Maddison, Lookman, Daka.
Cadangan : Kasey McAteer, Danny Ward, Boubakary Soumare, Harves Barnes, Ayoze Perez, Lewis Brunt, James Justin, Edin Jakupovic, Vontae Daley Campbel.
Manajer : Brendan Rodger
Tottenham Spurs (5-3-2): Hugo Lloris, Emerson, Japhet Tanganga, Davinson Sanchez, Ben Davies, Sergio Regulion, Olivier Skipp, Pierre Emile- Hojbjerg, Harry Winks, Harry Kane, Lucas Moura.
Cadangan : Delle Alli, Bryan Gill, Giovani Lo Celso, Steven Bergwijn, Dane Scarlett, Matt Doherty, Pierluigi Gollini, Joe Rodon, Ryan Sesegnon.
Manajer : Antonio Conte.***
