Network
LINGKAR MADIUN - Man City dan Liverpool, dua klub terkuat di Inggris, memberikan waktu 90 menit untuk para penggemar dengan permainan sepak bola yang luar biasa.
Tempat pertama di Liga Premier belum berpindah tangan setelah 32 putaran. Liverpool tidak bisa mengambil hak penentuan nasib sendiri dalam perburuan gelar musim ini dari Man City.
Mereka dipaksa untuk memenangkan setiap pertandingan yang tersisa, dan pada saat yang sama berharap lawan yang tersandung memiliki kesempatan untuk memenangkan gelar.
Man City aktif bermain lambat di beberapa menit pertama, namun tiba-tiba berakselerasi dan mencetak gol pembuka di menit ke 5.
Baca Juga: 3 Shio Ini Rezekinya Tumpah Luber, Dewa Hoki Menaungi Nasibnya, Bisa Tersenyum Bahagia di Tahun 2022
Usai Raheem Sterling menyia-nyiakan peluang menghadapi tuan rumah mendekat dan sukses memblok serangan balik lawan.
De Bruyne melepaskan tembakan berani dari luar kotak penalti. Bola mengenai kaki Matip, mengubah arah untuk masuk ke gawang di bawah ketidakberdayaan Alisson Becker.
Gol awal itu tak membuat Liverpool mengurungkan niat bermain menekan. Trent Alexander-Arnold sering melewati lini tengah untuk mendukung serangan.
