Network
LINGKAR MADIUN – Muka sepakbola Italia kembali lagi harus berterima kasih kepada Jose Mourinho.
Dilansir Lingkar Madiun dari Twitter @FaktaSepakbola setelah terakhir juara Eropa yang dilakukan oleh Inter Milan pada 2010.
Sepakbola Italia puasa gelar selama dua belas tahun lamanya setelah AS Roma menjuarai Europa Conferrences League pada 2021/2022.
Lagi-lagi lewat tangan dingin Jose Mourinho yang membuat asa Serie A kembali berbunyi dikancah Eropa.
Baca Juga: Coba Makan 3 Buah Ini 1 Jam Sebelum Tidur, Rasakan Efek Positifnya Bagi Tubuhmu
Setelah hasil yang memuaskan yang dilakukan di 2010, dimana Inter Milan berhasil meraih treble winner.
Sejatinya pelatih asal Portugal itu tidak asing di Serie A, dia sangat tahu betul bagaimana karakter sepakbola Italia.
Gaya bertahan yang selalu dihandalkan oleh mayoritas tim-tim Serie A sangatlah cocok bagi The Special One.
Karena notabene Mourinho merupakan tipikal pelatih yang mengandalkan pertahanan yang kuat untuk menyerang.
Baca Juga: Kasus Subang, Terkuak Beberapa Orang di TKP Pasca Pembunuhan, Salah Satunya Mulyana Adik Yosef
Puasa gelar itu membuat nama Serie A terdiam saat mentas di Eropa. Karena kebanyakan tim-tim Serie A terhenti di fase group, enam belas besar, perempat final atau bahkan semifinal.
Hadirnya Jose Mourinho ke Italia membawa harapan sepakbola Italia. Lalu yang menjadi bukti dirinya mampu juara Eropa bersama AS Roma.
AS Roma merupakan tim kedua yang pernah diasuh oleh Jose Mourinho. Kendati tim yang pertama ia latih adalah Inter Milan.
Saat itu merupakan masa indah Inter Milan bersama Mourinho dan mereka mampu memenangkan segalanya.***
