Network
LingkarMadiun.com - Permainan Mbappe membuatnya dikritik habis-habisan. Dalam kemenangan 1-0 PSG atas Lyon di babak 8 Ligue 1, Mbappe hanya dinilai 3 dari 10.
France Football berkomentar bahwa pertandingan yang buruk dari pemain Prancis, ketika dia sering memberikan yang terbaik. Keputusan yang salah ketika menguasai bola.
Juara bertahan Ligue 1 itu bisa saja mengalahkan Lyon dengan lebih berani, jika bintang kelahiran 1998 itu tidak bermain egois dan personal dalam banyak situasi.
Baca Juga: Bayern Munich Telah Mengonfirmasi Rekrut Taichi Fukui, Pemain Asal Jepang Berusia 18 Tahun
Dalam konfrontasi dengan Denmark, striker Prancis tidak memiliki tindakan kontroversial seperti di PSG, tetapi penurunan pemain adalah sesuatu yang semua orang bisa lihat.
“Jika Mbappe ingin menjadi pemimpin tim Prancis, dia harus menunjukkan kemampuannya di lapangan,” kata pemain Frank Leboeuf.
Mantan bintang Chelsea itu ada benarnya. Mbappe tidak pernah menyembunyikan keinginannya untuk menjadi pemimpin di tim Prancis.
Tepat di hari pertama berkumpul bersama timnas pada September lalu, Mbappe membuat Les Bleus menjadi gila saat menolak ikut serta dalam kampanye iklan dengan merek makanan cepat saji dan taruhan.
Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) dan sponsor disebut harus tunduk pada sikap keras Mbappe.
