Network
LingkarMadiun.com - Presnel Kimpembe menyatakan ketidaksenangannya ketika pimpinan klub mencopotnya dari transfer wakil kaptennya kepada Kylian Mbappe.
"Dalam beberapa jam terakhir, saya telah mendengar dan membaca banyak berita tentang diri saya. Jadi saya ingin mengklarifikasi berbagai hal untuk menghindari penyebaran informasi palsu tentang saya," tulis Kimpembe di laman pribadinya.
"Saya tidak mengetahui keputusan ini (memberikan hak wakil kapten pemain kepada Mbappe - PV), informasi ini sama sekali tidak benar. Namun, saya juga akan selalu menghormati keputusan klub," katanya.
Dalam kemenangan 7-0 PSG atas Cassel di babak 32 besar Piala Prancis musim ini, Mbappe mengenakan ban kapten untuk pertama kalinya di Paris. Striker kelahiran 1998 itu meninggalkan kesan dengan mencetak 5 gol.
Sebelum pertandingan, pelatih Christophe Galtier mengumumkan keputusan Mbappe menjadi wakil kapten baru klub. Oleh karena itu, saat kapten klub Marquinhos tidak bermain, penyerang Prancis itu diberi ban kapten.
Baca Juga: Jadwal Tayang Kokdu Season of Deity Drama Korea Terbaru Tayang di Mana? Ini Sinopsis dan Pemainnya
Kimpembe yang belakangan ini tidak bisa bermain, menjadi wakil kapten PSG selama beberapa musim terakhir. Dia adalah produk dari kamp pelatihan PSG dan dicintai oleh banyak fans tim. Bergabung dengan tim yunior PSG pada usia 10 tahun, gelandang pada tahun 1995 dianggap sebagai salah satu pemimpin asli klub Prancis selama bertahun-tahun.
Namun, cedera Kimpembe musim ini membuatnya tidak bisa berkontribusi banyak untuk klub tuan rumah. Ia baru melakoni 8 pertandingan sejak awal musim, dikeluarkan dari daftar Piala Dunia 2022 karena kondisinya yang tidak memungkinkan.
Pimpinan tim ibu kota Prancis disebut siap melepas gelandang berusia 27 tahun itu dalam waktu dekat, jika mendapat tawaran yang masuk akal. Kontrak Kimpembe saat ini dengan PSG berlaku hingga Juni 2024.***
