Network
LingkarMadiun.com - Pep Guardiola pernah berterima kasih kepada Arsenal karena klub Inggris membiarkan Barcelona menggunakan tempat latihan sebelum final Liga Champions musim 2010 hingga 2011.
"Hidup 52 tahun di dunia, saya tidak pernah menginjakkan kaki di Arsenal, kecuali satu hari, tidak, dua hari," kata Pep jelang pertandingan antara Man City dan Arsenal di putaran keempat Piala FA musim ini.
"Saat itulah mereka (Arsenal - PV) mengizinkan kami (Barcelona - PV) untuk berlatih, memenangkan Liga Champions melawan Manchester United. Itulah satu-satunya saat saya pergi ke markas Arsenal dalam hidup saya," kata Pep.
Pada akhir Mei 2011, Barcelona terbang lebih awal ke London untuk mempersiapkan final Liga Champions melawan Manchester United di Stadion Wembley (London). Tim Catalan memutuskan untuk terbang lebih awal ke Inggris untuk menghindari debu vulkanik yang dapat mempersulit perjalanan udara.
Masalah Barca adalah jika mereka datang ke London lebih awal, Pep dan murid-muridnya tidak bisa berlatih di Wembley. Untungnya bagi Barca, pimpinan Arsenal setuju untuk membiarkan mereka menggunakan pusat pelatihan London Colney selama dua hari, sebelum pindah ke Wembley untuk mempersiapkan final.
Barca kemudian mengalahkan MU dengan meyakinkan 3-1, membantu Pep memenangkan gelar Liga Champions keduanya sebagai pelatih. Pria asal Spanyol itu sepertinya ingin mengambil tindakan di masa lalu, untuk menjelaskan hubungan baik antara dirinya dan Arsenal, serta pelatih Mikel Arteta belakangan ini.
"Dia (Arteta - PV) adalah lawan saya, tentu kami ingin saling mengalahkan besok, tapi saya selalu sangat menghormati mereka," kata kapten Man City itu.
"Tidak peduli apa yang terjadi di lapangan, tidak ada yang akan mengubah rasa hormat saya kepada pelatih dan klub," katanya.
