Namun, gol Diaz dan Szoboszlai memastikan bahwa Liverpool yang juga gol Mohamed Salah dianulir karena offside yang kontroversial akan pulang dengan keunggulan yang sehat pada leg pertama, karena Sparta menyesali tiga peluang besar yang mereka lewatkan di kandang sendiri.
Sebelum edisi 2023-24, satu-satunya pertandingan dua leg Liverpool dan Sparta sebelumnya terjadi pada babak 32 besar 2010-11, di mana tim Ceko itu bermain imbang tanpa gol di kandang sendiri sebelum menyerah pada kekalahan 1-0 di Anfield tujuh hari kemudian.
Tim The Reds yang dipimpin oleh Sir Kenny Dalglish menang berkat sundulan Dirk Kuyt pada kesempatan itu, dan kemenangan 1-0 itu memiliki kemiripan yang sangat mirip dengan pertama kalinya mereka menjamu lawan dari Republik Ceko, seperti Emile Heskey adalah pahlawan pada menit ke-87 saat mengalahkan Slovan Liberec 1-0 pada musim 2000-01.
Sebaliknya, Sparta Prague tiba di Anfield setelah menang satu kali, seri dua kali, dan kalah delapan kali dari 11 pertandingan tandang Eropa mereka melawan tim-tim Inggris, dengan satu-satunya kesuksesan terjadi saat melawan Watford di babak 16 besar Piala UEFA 1983-84.
Rekor hanya empat kemenangan dari 21 pertandingan tandang terakhir mereka di Eropa 17 lainnya berakhir dengan kekalahan juga tidak membuat Sparta senang membaca, tetapi di sisi lain, Liverpool sedang dalam delapan kemenangan kandang di kandang mereka.
Liga Europa dan sekarang bisa menyamai rekor Chelsea di Inggris, yakni sembilan kali berturut-turut.
Pertemuan sebelumnya
07 Mar 2024: Sparta Prague 1-5 Liverpool (Babak 16 Besar Liga Europa)
24 Feb 2011: Liverpool 1-0 Sparta Prague (Babak 32 Besar Liga Europa)
17 Feb 2011: Sparta Prague 0-0 Liverpool (Liga Europa babak 32 besar)***