Mantan Bek Inggris Ragu Pasukan Gareth Southgate Bisa Juarai Eruo 2024: Terdengar seperti khayalan

- 27 Juni 2024, 09:00 WIB
Pelatih Inggris, Gareth Southgate.  Mantan Bek Inggris Ragu Pasukan Gareth Southgate Bisa Juarai Eruo 2024: Terdengar seperti khayalan
Pelatih Inggris, Gareth Southgate. Mantan Bek Inggris Ragu Pasukan Gareth Southgate Bisa Juarai Eruo 2024: Terdengar seperti khayalan /REUTERS/John Sibley/

Lingkarmadiun.com- Mantan bek Inggris Jamie Carragher meragukan kemampuan The Three Lions bisa menjuarai Euro 2024 meski dianggap sebagai favorit pra-turnamen.

Pasukan Gareth Southgate meraih lima poin dari tiga pertandingan Grup C mereka untuk memuncaki grup tersebut, yang kemungkinan akan membuat mereka menghadapi Belanda di babak 16 besar pada Minggu malam.

Inggris mengalahkan Serbia 1-0 di pertandingan pembuka kompetisi mereka tetapi sejak itu kesulitan untuk bermain imbang dengan Denmark dan Slovenia.

Baca Juga: Kroasia RESMI Tersingkir dari Euro 2024, Zlatko Dalic Kecam hasil Imbang Lawan Italia Di Penghujung Laga

Namun, posisi teratas di peringkat mereka membuat mereka berada di sisi yang menguntungkan, dengan Portugal, Prancis, Spanyol dan Jerman semuanya berada di sisi yang berlawanan.

Meskipun, secara teori, mereka memiliki peluang yang lebih mudah untuk mencapai final, Carragher meragukan apakah tim nasionalnya memiliki kredibilitas untuk menyelenggarakan Kejuaraan Eropa untuk pertama kalinya.

Inggris mendapat kritik keras di Euro 2024
“Jika para pemain Inggris mengira mereka mendapat reaksi buruk setelah dua pertandingan sebelumnya, mereka mungkin memerlukan helm pelindung untuk beberapa hari ke depan,” tulisnya di kolomnya untuk The Telegraph .

Baca Juga: Berakhir Skor Imbang , Rumania Rebut Puncak Klasemen Grup Sekaligus Slovakia Amankan Posisi

“Sejarah memberitahu kita bahwa berpendapat bahwa Inggris bisa bangkit untuk memenangkan kompetisi terdengar seperti khayalan. Ketika ada tim yang masih bertahan, selalu ada peluang, tapi tidak ada preseden bagi tim mana pun yang memulai dengan buruk, dan terlihat sangat membutuhkan. dari pemikiran ulang dan restrukturisasi di tengah kompetisi, dan terus mengangkat trofi.

"Inggris sedang dalam keadaan buruk, dan satu-satunya kesimpulan yang bisa diambil sudah jelas. Jika mereka terus bermain seperti ini, mereka akan kalah melawan tim pertama yang mereka temui dengan penyerang berkualitas untuk menghukum mereka."

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah