Wisata Selam Ambon Mulai Ramai Dinikmati Wisatawan, Ada Kemudahan Syarat Bepergian di Masa Pandemi Covid-19

LINGKAR MADIUN - Wisata selam di Pulau Ambon, Provinsi Maluku kini mulai ramai dikunjungi oleh para wisatawan dalam negeri dan mancanegara meski di masa pandemi Covid-19.

Hal tersebut lantaran adanya kebijakan dari pemerintah Indonesia yang melonggarkan syarat untuk bepergian di masa pandemi Covid-19 sejak Maret 2022.

Para wisatawan kini tidak lagi wajib menunjukkan hasil negatif tes PCR dan antigen asalkan menunjukkan tanda bukti sudah lengkap vaksinasi Covid-19.

Baca Juga: Bulan April Menjadi Jadwal Padat Manchester City, Pep Guardiola Sambut Tantangan Itu dan Tanda Kesuksesan Tim

Berdasarkan info yang dilansir Lingkar Madiun dari berita Antara, pengelola pusat selam Koila Dive Adventure di Negeri Morella Kabupaten Maluku Tengah.

Mukhlis mengatakan  bahwa kebijakan pemerintah tersebut akan sangat membantu sektor pariwisata khususnya di Maluku yang masih terdampak pandemi Covid-19.

“Tahun 2021 karena ada pandemi hanya divers lokal yang datang ke sini, sedangkan dari mancanegara bahkan dari Jakarta pun jarang sampai ke Ambon,” ungkap Mukhlis sebagaimana dikutip Lingkar Madiun dari laman Antara.

Baca Juga: Ketahui 3 Manfaat Mandi Memakai Air Hangat di Pagi Hari, Nomor 1 Sangat Berguna bagi Kesehatan

Provinsi Maluku selama ini memiliki daya tarik pariwisata dari keindahan pantai dan biota lautnya. Di pulau Ambon, yang meliputi Kota Ambon dan sebagian Kabupaten Maluku Tengah, terdapat sekitar 40 titik penyelamatan (spot diving).

Seluruh spot diving dinilai memiliki karakteristik yang berbeda-beda dan dianggap menjadi surganya para penyelam.

Selain itu, wisata selam di Pulau Ambon juga mematok biaya yang lebih terjangkau dibanding wisata selam di daerah lain di Indonesia.

Baca Juga: Kabar Baik! UPT BLK Madiun Buka Pendaftaran Pelatihan Tahap II Tahun 2022, Gratis! Ayo Daftarkan Diri Anda

Pasalnya, lokasi pusat selam relatif mudah dijangkau seperti KoilaDive Center di Negeri Morella hanya berjarak sekitar 45 kilometer dari pusat Kota Ambon dan bisa dijangkau dengan kendaraan bermotor.

“Keamanan untuk pemula sangat terjamin. Ada dive master yang profesional karena memiliki sertifikat resmi dari organisasi selam Indonesia,” ujar Mukhlis sebagaimana dikutip dari Antara.

Dengan demikian, potensi keindahan alam dan laut Maluku perlu dijaga dengan sungguh-sungguh agar wisata selam bisa terus berkelanjutan.***