Curah Hujan Tinggi Sebabkan Banjir di Aceh dan Deli Serdang, Ribuan Rumah Terendam

- 5 Desember 2020, 16:36 WIB
Tim gabungan melakukan evakuasi kepada korban banjir di Aceh timur pada Jumat  4 Desember 2020
Tim gabungan melakukan evakuasi kepada korban banjir di Aceh timur pada Jumat 4 Desember 2020 /antara

LINGKAR MADIUN – Musim hujan yang melanda Indonesia sejak beberapa minggu lalu membuat beberapa daerah mengalami banjir.
Salah satunya Sumatra. Hal ini disampaikan oleh Kepala Pelaksana BPBD Aceh Timur Ashadi

Dia mengatakan, bahwa salah satu wilayah di Sumatra yang terdampak banjir adalah Aceh.

"Akibat hujan lebat kian mengancam separuh wilayah Aceh Timur dikepung banjir. Bahkan ribuan rumah terendam dan ribuan warga mengungsi," katanya.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Punya Kemampuan Spiritual Terpendam, Simak Apa Saja

Baca Juga: Bursa Transfer Pemain 2021, Ini Syarat Barcelona Jika Neymar Ingin Kembali Ke Camp Nou

Dia mengatakan beberapa daerah di Aceh terendam banjir, namun ada dua kecamatan yang menderita dampak terparah.

“Banjir terparah terjadi di Kecamatan Rantau Peureulak dan Peureulak serta Sungai Raya," katanya dilansir dari antara.

Arshadi menunjukkan beberapa titik banjir yang terjadi di desa-desa dan wilayah yang terdampak.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Punya Kemampuan Spiritual Terpendam, Simak Apa Saja

Baca Juga: Bursa Transfer Pemain 2021, Ini Syarat Barcelona Jika Neymar Ingin Kembali Ke Camp Nou

“Ada beberapa titik jalan negara yang tergenang hingga berdampak kemacetan, seperti di Desa Kampung Baro Idi Cut Kecamatan Darul Aman, Desa Meudang Ara, Bagok dan Sungai Raya di Kecamatan Nurussalam," ucapnya.

Akibat banjir ini, kegiatan masyarakat mengalami lumpuh, bahkan transportasi benar-benar tidak dapat digunakan.

“Sebagian besar aktivitas masyarakat lumpuh akibat banjir kali ini. Namun kita akan terus memantau perkembangan di sejumlah titik dan melaporkannya ke BPBA," kata Ashadi.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Punya Kemampuan Spiritual Terpendam, Simak Apa Saja

Baca Juga: Bursa Transfer Pemain 2021, Ini Syarat Barcelona Jika Neymar Ingin Kembali Ke Camp Nou

Sementara itu, di Deli Serdang sudah terlihat semakin banyak warga yang mengungsi di posko yang telah dibangun.

Hal ini dikonfirmasi oleh Camat Sunggal Ismail yang mengatakan, masyarakat yang mengungsi tersebut sebagian besar adalah yang rumahnya terendam banjir di Perumahan De Flamboyan, Desa Tanjung Selamat.

"Terdata ada 313 yang mengungsi di dua posko yang didirikan di Balai Desa Tanjung Selamat dan Arhanudse Tanjung Selamat," kata Ismail yang dilansir dari antara.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Punya Kemampuan Spiritual Terpendam, Simak Apa Saja

Baca Juga: Bursa Transfer Pemain 2021, Ini Syarat Barcelona Jika Neymar Ingin Kembali Ke Camp Nou

Namun saat ini, sebagian warga sudah ada yang kembali ke rumah masing-masing untuk membersihkan rumahnya dari material banjir.

"Tim gabungan yang terdiri dari BPBD, Polri, TNI dan relawan bersama masyarakat bergotong royong membersihkan material banjir yang memenuhi Desa Tanjung Selamat khususnya di Perumahan De Flamboyan," ujarnya.

Sebelumnya Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, meninjau lokasi perumahan yang terdampak banjir di Tanjung Selamat.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Punya Kemampuan Spiritual Terpendam, Simak Apa Saja

Baca Juga: Bursa Transfer Pemain 2021, Ini Syarat Barcelona Jika Neymar Ingin Kembali Ke Camp Nou

Dia mengatakan, personel TNI dan Polri serta Basarnas terus siaga dan mencari korban yang kemungkinan terseret air saat banjir melanda pada Jumat dini hari.***

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah