23 Desa di Gresik Terendam Banjir Akibat Curah Hujan Tinggi & Luapan Kali Lamong

- 15 Desember 2020, 07:00 WIB
Ilustrasi banjir
Ilustrasi banjir /Pixabay/Joseph thomas

 

LINGKAR MADIUN - Hujan deras terus mengguyur Jawa Timur dalam sepekan terakhir. Akibatnya imbas luapan Kali Lamong pun tak dapat dihindari dan berdampak pada sebagian wilayah di Gresik. 

BPBD Gresik mencatat sekitar 23 desa dan 3 kecamatan di Gresik terendam banjir.

“Hampir setiap hari hujan deras,menyebabkan dua tanggul jebol karena tidak kuat menahan derasnya arus air.Banjir kali ini saya kira yang terluas dibanding tahun 2019 dan membuat genangan air di beberapa lokasi sulit surut hingga sore hari,”tutur Kepala BPBD Gresik, Tarso.

Tarso menyebutkan 3 kecamatan yang terendam banjir adalah Kecamatan Cerme, Balongpanggang dan Benjeng. Namun yang terparah di Dusun Ngablak, Benjeng setinggi 1,5 meter.

Baca Juga: Semeru Banjir Lahar Dingin, Pemkab Lumajang Perpanjang Masa Darurat Bencana Selama Sepekan

Secara rinci sebaran banjir di di 23 desa tersebut antara lain :

12 desa di Kecamatan Balongpanggang, yaitu Desa Ngampel, Desa Dapet, Desa Sekapurputih, Desa Wotansari, Desa Tenggor, Desa Jombangndelik,Desa Tanahlandean, Desa Mojogede, Desa Banjaragung, Desa Pucung, Desa Karangsemanding, dan Desa Balongpanggang.

Selanjutnya 7 desa di Kecamatan Benjeng yaitu Balongmojo, Sedapurklagen, Delik Sumber,  Kedungrukem, Munggugianti, Kali Padang dan Desa Bulurejo.

Halaman:

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x