Gubernur Jatim : Momen Kampanye Pilkada, Saatnya Paslon Edukasi Protokol Kesehatan Masyarakat

- 9 September 2020, 13:46 WIB
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa (kanan).*
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa (kanan).* /ANTARA//ANTARA

 

LINGKAR MADIUN- Sebagai upaya pencegahan munculnya klaster Covid-19 baru dari Pilkada, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyarankan para paslon pilkada memanfaatkan program kampanye sebagai ajang mengajak masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan.

“Saya mengimbau para paslon supaya membuat atribut-atribut kampanye yang isinya mengajak untuk patuh pada protokol kesehatan. Seperti ajakan bermasker, cuci tangan dan jaga jarak,” ungkap Gubernur Khofifah usai memberi ceramah di Apel Dansat TNI di Balai Prajurit Kodam V Brawijaya (9/9) pagi.

Menurut Khofifah,melalui penggunaan atribut-atribut kampanye semacam ini, tidak hanya menyadarkan masyarakat tentang kesehatan, tapi juga bisa menjadi momen untuk membangkitkan industri dan UMKM yang bergerak di atribut pilkada.

Baca Juga: Tingkatkan Pengamanan Pilkada, Polri Terjunkan 192.168 Personel

Baca Juga: Kini Jadi Tren, Berikut Update Harga Sepeda Lipat UNITED, POLYGON dan PACIFIC Saat Ini

“Hal ini bisa menjadi salah satu ikhtiar bersama dalam menjaga perekonomian namun tidak menurunkan kepatuhan masyarakat akan protokol kesehatan,”ungkapnya.

Dikutip Tim Lingkar Madiun dari Diskominfo Jatim, sebagai contoh dari ide kampanye tersebut,  Gubernur Jatim pun menyebutkan salah satu giat yang diadakannya beberapa waktu lalu.

“Seperti saat saya gowes bersama penyintas Covid-19 tiga minggu terakhir ini, kita terus berkeliling sambil membagi masker dan mengedukasi masyarakat,” tutur Gubernur

Adapun kaos dan masker yang dikenakan tersebut bukan sembarang kaos.Tetapi bertuliskan sebuah ajakan untuk memakai masker. Khofifah berharap kampanye sosial semacam ini bisa menginspirasI paslon dalam momen kampanye pilkada, sekaligus membuktikan tindakan nyata upaya melawan pandemi.

Baca Juga: Kabar Duka, Mantan Pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl Tutup Usia, Warganet Ramai Ucapkan Ini

Baca Juga: Update, Pasien Positif Covid-19 di Indonesia Tembus 200 Ribu Orang, Jokowi Ingatkan 3 Klaster

Terlebih lagi pada Pilkada Serentak 2020, diikuti oleh 19 kota dan kabupaten dari Jawa Timur.Tentu berpotensi untuk menarik minat massa yang yang sangat besar, serta menjadi angin segar bagi UMKM setiap daerah.Berdasarkan data yang tercatat Pemprov Jatim, setidaknya ada  19.938.656 pemilih yang terdaftar hanya dari wilayah Jawa Timur.

Jika format kampanye protokol kesehatan bisa terwujud , maka kita juga bisa menyeimbangkan gas dan rem, dimana kesehatan tetap terjaga dan ekonomi khususnya industri atribut bisa berjalan,” pungkasnya.***

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Sumber: Diskominfo Jatim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x