LINGKAR MADIUN - Demi menjaga stabilitas kebutuhan pangan selama pandemi di Jawa Timur, Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) mengaku siap menggandeng Bulog Jatim. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Dr. Mohammad Fadil Imran pada acara silaturrahim dengan jajaran Direksi Bulog Wilayah Jatim, Senin (28/9).
Dikutip Tim Lingkar Madiun dari Tribata News Polda Jatim, Irjen Fadil menyatakan wacana kerjasama dengan Bulog Jatim tersebut bertujuan untuk menjamin keamanan pada kebutuhan pangan bagi masyarakat, yang dalam hal ini berkaitan dengan ketersediaan beras.
Baca Juga: Penentuan Tarif Layanan Sertifikasi Halal Akan Diselaraskan Dengan RUU Cipta Kerja
Baca Juga: Kasus Covid Melonjak di 10 Provinsi, PMI Imbau Masyarakat Waspada dan Ubah Pola Hidup Sehat
“Intinya kami siap mendukung dan bekerjasama dengan bulog untuk menstabilkan harga beras di Jawa Timur.Kalau memang diperlukan kami (Polda Jatim) akan melakukan MoU dengan Bulog Jatim,”terang Fadil
Lebih lanjut Kepala Perum Bulog Divre Jatim, Khozin menerangkan ketersediaan beras di Jawa Timur masih tergolong aman meski di tengah pandemi. “Stok beras di Bulog masih cukup banyak, saat ini stok yang dimiliki sekitar 320 ton, dan dipastikan akan aman sampai akhir tahun.Selain itu harga beras di pasaran masih terjangkau,” ungkapnya.
Baca Juga: Masih Bingung Apa Itu Deals Sekitarmu ShopeePay? Simak Tips & Triknya
Menurut Khozin, guna mengantisipasi terjadinya kenaikan harga beras di pasar-pasar tradisional, selama ini pihaknya bahkan telah bekerjasama dengan Satgas Pangan.Oleh karena itu, ia berpesan agar masyarakat tidak perlu khawatir dengan ketersediaan kebutuhan pangan selama pandemi covid.