Cek Fakta: Virus Penyebab COVID-19 Bisa Mati dengan Terapi Uap Air Panas, Benarkah?

- 24 Agustus 2021, 18:50 WIB
Ilustrasi bersin atau menutup hidung
Ilustrasi bersin atau menutup hidung /Pexels.com/cottonbro

Jadi inilah sarannya: Mulai prosesnya selama seminggu dari pagi dan sore, selama 5 menit saja, untuk menghirup uap.

Jika semua mengadopsi praktik ini selama seminggu, Covid-19 yang mematikan akan terhapus,“ ujar narasi tersebut.

Baca Juga: Cek Fakta: Viral Foto Diduga 3 Orang Wanita Afghanistan Berjalan Sambil Dirantai oleh Suami Mereka

Dalam pesan kabar tersebut juga disebutkan bahwa metode menghirup uap air panas dengan suhu 70 derajat Celcius merupakan cara yang efektif untuk membunuh virus penyebab COVID-19.

Melansir Twitter resmi WHO Afrika, metode menghirup uap air panas bukan metode yang aman dan efektif untuk membunuh penyebab COVID-19.

Baca Juga: Cek Fakta: Tidak Boleh Konsumsi Soda dan Alkohol Setelah Vaksin COVID-19

WHO Afrika menegaskan bahwa sepanas apapun suhu dari uap air panas yang digunakan tidak dapat membunuh virus yang telah menginfeksi saluran pernapasan manusia.

Justru metode ini dinilai berbahaya karena dapat menyebabkan luka bakar pada saluran pernafasan.

Baca Juga: Ramalan Kesuksesan Berdasarkan Bulan Kelahiran, Coba Cek Peruntungan Anda Sekarang Juga! Berikut Ulasannya

Selain itu, sekelompok peneliti dari Universitas St. Thomas, Minnesota, Amerika Serikat juga melaporkan bahwa suhu tinggi memang dapat melemahkan virus yang hinggap di permukaan benda, tetapi metode tersebut tidak dapat membunuh virus yang telah menginfeksi manusia.

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah