LINGKAR MADIUN- Ramalan atau Jangka Jayabaya diyakini berasal dari prabu Jayabaya. Namun, sumber aslinya berasal dai Kitab Musarar karangan Sunan Giri Prapen atau Sunan Giri.
Jangka Jayabaya ini memuat ramalan-ramalan masa depan pulau Jawa.
Ramalan Jayabaya ini adalah karya sastra apokaliptik Jawa yang mengisahkan kejadian-kejadian di masa yang akan datang.
Baca Juga: Ingin Mulai Bisnis Di Tahun 2021? Pelajari Dulu Strategi Ini
Baca Juga: Inilah Jenis Vaksin Yang Akan Diedarkan, Masyarakat Wajib Tahu, Jangan Sampai Salah Vaksin!
Prabu Jayabaya telah menyebutkan bahwa di tahun 2021 akan masuk dalam zaman Kalasuroto yang berarti zaman halus, dimana di tanah Jawa banyak orang-orang yang manis budinya dan lemah lembut.
Lantas, benarkah akan ada gambaran dari ramalan Jayabaya yang akan relevan terjadi di tahun 2021?
Ramalan Jayabaya yang berupa bait perbait disusun menjadi satu kesatuan, berikut isi sebagian dari ramalan Jayabaya, simak selengkapnya!
Baca Juga: Ingin Mulai Bisnis Di Tahun 2021? Pelajari Dulu Strategi Ini
Baca Juga: Inilah Jenis Vaksin Yang Akan Diedarkan, Masyarakat Wajib Tahu, Jangan Sampai Salah Vaksin!
Maling wani nantang sing duwe omah
Begal pada ndugal
Rampok pada keplok-keplok
Wong momong mitenah sing diemong
Wong djaga njolong sing didjaga
Wong ndjamin ndjaluk didjamin
Artinya: Pencurani berani menentang yang punya rumah. Begal (perampok di jalanan) semakin ugal-ugalan. Perampok bertepuk tangan.
Pengasuh memfitnah yang diasuh. Para penjaga mencuri yang dijaga (pagar makan tanaman). Penjamin minta dijamin. Bait ini mengungkapkan wolak-waliking jaman atau situasi zaman yang serba terbolak-balik.
Baca Juga: Ingin Mulai Bisnis Di Tahun 2021? Pelajari Dulu Strategi Ini
Baca Juga: Inilah Jenis Vaksin Yang Akan Diedarkan, Masyarakat Wajib Tahu, Jangan Sampai Salah Vaksin!
Akeh wong mendem donga
Kana-kene rebutan unggul
Angkara murka ngombro-ombro
Agama ditentang
Akeh wong angkara murka
Nggedekake duraka
Ukum agama dilanggar
Prikemanungsan diiles-iles
Kesopanan ditinggalake
Akeh wong edan
Djahat lan kelangan budi-akal
Baca Juga: Ingin Mulai Bisnis Di Tahun 2021? Pelajari Dulu Strategi Ini
Baca Juga: Inilah Jenis Vaksin Yang Akan Diedarkan, Masyarakat Wajib Tahu, Jangan Sampai Salah Vaksin!
Artinya: Banyak orang mabuk doa, di sana sini berebut menjadi unggul. Angkara murka menyala-nyala. Ajaran agama pun ditentang.
Banyak orang makin mengumbar nafsu angkara murka dan memperbesar perbuatan durhaka.
Hukum agama dilanggra, perikemanusiaan diinjak-injak, kesopanan ditinggalkan. Banyak orang gila, djahat dan kehilangan budi-akal.
Baca Juga: Ingin Mulai Bisnis Di Tahun 2021? Pelajari Dulu Strategi Ini
Baca Juga: Inilah Jenis Vaksin Yang Akan Diedarkan, Masyarakat Wajib Tahu, Jangan Sampai Salah Vaksin!
Wong tjilik akeh sing kepentjil
Amarga dai korbane si djahat sing djadjil
Artinya: Orang kecil banyak terpencil, karena jadi korban si jahat yang jahil.
Banjur ana Ratu duwe pengaruh lan prajurit
Negarane ambane saprawolon
Tukang mangan suap saja ndadra
Wong djahat ditampa
Wong sutji dibentji
Timah dianggep perak
Emas diarani tembaga
Dandang dikandhakake kuntul
Wong dosa sentosa, wong betjik dikitjik
Maling diculake
sing kelangan disalahake
Baca Juga: Ingin Mulai Bisnis Di Tahun 2021? Pelajari Dulu Strategi Ini
Baca Juga: Inilah Jenis Vaksin Yang Akan Diedarkan, Masyarakat Wajib Tahu, Jangan Sampai Salah Vaksin!
Artinya: Lalu ada Raja yang berpengaruh dan mempunyai bala tentara. Luas negaranya seperdelapan bagian. Pemakan suap makin meluap. Orang jahat diterima.Orang suci dibenci.
Timah dianggap perak. Emas disangka tembaga. Dandang dikatakan kuntul 9hitam dibilang putih). Orang yang berdosa hidup sentosa, orang yang tak berdosa malah disiksa.
Pencuri dilepas (dimerdekakan0, yang kehilangan barang di persalahkan (Perhatikan kalimat maling diculake yang dapat berarti dilepasnya koruptor dari dakwaan).
Baca Juga: Ingin Mulai Bisnis Di Tahun 2021? Pelajari Dulu Strategi Ini
Baca Juga: Inilah Jenis Vaksin Yang Akan Diedarkan, Masyarakat Wajib Tahu, Jangan Sampai Salah Vaksin!
Wong sugih krasa wedi
Wong wedi dai prijaji
Senenge wong djahat
Susahe wong betjik
Artinya: Orang yang merasa takut, orang-orang pun takut untuk menjadi priyayi. Senangnya orang jahat, susahnya orang baik.
Akeh wong dakawa mendakwa
Tindake manungsa saja ketjiwa
Artinya: Banyak orang tuduh-menuduh. Perilaku manusia makin banyak yang mengecewakan.
Baca Juga: Ingin Mulai Bisnis Di Tahun 2021? Pelajari Dulu Strategi Ini
Baca Juga: Inilah Jenis Vaksin Yang Akan Diedarkan, Masyarakat Wajib Tahu, Jangan Sampai Salah Vaksin!
Ratu karo Ratu pada rembugan
Negara endi sing dipilih lan disenengi
Artinya: Raja dengan Raja berunding tentang negara mana yang dipilih dan disukainya.
Akeh wong idjir, akeh wong tjetil
Sing eman orang keduman
Sing keduman ora eman
Akeh wong mbambung
Akeh wong limbung
Akeh omah-omah pada bubrah
Baca Juga: Ingin Mulai Bisnis Di Tahun 2021? Pelajari Dulu Strategi Ini
Baca Juga: Inilah Jenis Vaksin Yang Akan Diedarkan, Masyarakat Wajib Tahu, Jangan Sampai Salah Vaksin!
Artinya: Banyak orang yang menjadi ijir (pelit, atau penuh dengan perhitungan), banyak orang kikir. Yang pelit tidak kebagian, yang kebagian tidak merasa sayang bagiannya terbuang.
Banyak orang gelandangan, banyak orang limbung. Banyak rumah tangga berantakan dan bercerai-cerai (masalah sosial seperti perselingkuhan dan perceraian merajalela di mana-mana).
Baca Juga: Ingin Mulai Bisnis Di Tahun 2021? Pelajari Dulu Strategi Ini
Baca Juga: Inilah Jenis Vaksin Yang Akan Diedarkan, Masyarakat Wajib Tahu, Jangan Sampai Salah Vaksin!
Tukang tadah pada susah
Wong kendel pada kepetel
Wong nganggur pada kebandjur
Waktu iku njata, dadi untunge sapa sing waspada
Artinya: Tukang tadah merasa. Orang yang terlalu berani, akhirnya terkena batunya. Orang menganggur di mana-mana. Waktu itulah semakin nyata, menjadi untungnya siapa yang senantiasa waspada.
Baca Juga: Ingin Mulai Bisnis Di Tahun 2021? Pelajari Dulu Strategi Ini
Baca Juga: Inilah Jenis Vaksin Yang Akan Diedarkan, Masyarakat Wajib Tahu, Jangan Sampai Salah Vaksin!
Nah, itulah sebagian ramalan dari prabu Jayabaya, apakah menurut kamu kondisi tersebut akan relevan di tahun 2021? Semoga saja hal tersebut tidak benar adanya, melainkan hanya sekedar ramalan saja. Wallahu’alam bishawab.***