Baca Juga: Membongkar Mitos Feng Shui, Kisah Dewa Ikan Asin yang Banyak Disembah
Setelah Li Naotaka meninggal, kuil Gotokuji berganti nama menjadi Manekineko-do. Di kemudian hari, kuil yang menjadikan kucing sebagai dewa rezeki tersebut dikenal sebagai kuil kucing.
Menurut cerita, di daerah tersebut juga tinggal seorang nenek yang juga memelihara seekor kucing.
Karena tidak bisa memberi makan, terpaksa ia memberikan binatang peliharaannya tersebut kepada salah seorang kerabat.
Baca Juga: Membongkar Mitos Feng Shui, Angka 4 Tanda Kematian, Benarkah? Simak Faktanya Berikut Ini
Baca Juga: Membongkar Mitos Feng Shui, Kisah Dewa Ikan Asin yang Banyak Disembah
Namun, pada malam hari ia bermimpi, kucingnya tersebut menyuruh si nenek untuk membuat boneka kucing untuk mendapatkan banyak uang.
Sang nenek pun menurutinya, ia membuat patung kucing dan meletakkannnya di altar. Setelah peristiwa tersebut, kehidupan menjadi silih berganti. Muncul kabar gembira jika hidup si nenek tak lagi bergantung pada orang lain.
Para tetangga yang mengetahui hal tersebut pun beramai-ramai datang meminjam patung kucing tersebut. Karena banyaknya permintaan, si nenek akhirnya meminta perajin untuk membuat patung kucing yang sama.
Baca Juga: Membongkar Mitos Feng Shui, Angka 4 Tanda Kematian, Benarkah? Simak Faktanya Berikut Ini