Baca Juga: Penanganan Wabah Dari Masa ke Masa Dalam Sejarah Islam
Sejajar dengan terbaliknya zaman, orang pinjam akan mengembalikan. Orang hutang akan menyahur, hutang nyawa bayar nyawa, hutang malu nyahur malu.
4. Bait 161
Dunungane ono sikil redhi lawu sisih wetan, wetane bengawan banyu, adhedukuh pindho Radhen Gatotkoco, arupa pagupon doro tundho tigo, koyo manungsa angleledho.
Artinya, tempatnya di kaki Gunung Lawu sebelah timur, sebelah timurnya sungai air, berumah seperti Raden Gatorkaca, berupa rumah merpati bertingkat tiga, seperti manusia yang menggoda.***