Sehingga, tentu tidak adil jika membandingkan sutra jaring laba-laba dengan baja. Karena sutra tersebut tidak diolah setebal baja.
Apalagi, sutra pada jaring laba-laba berbeda dengan baja. Karena terbuat dari protein. Bahan yang sama untuk rambut dan kuku manusia.
Baca Juga: Penelitian Telah Uji! Teh Ini Secara Signifikan Menurunkan Risiko Penyakit Mematikan Terutama Kanker
Teksturnya juga tidak sekeras logam. Namun, sutra yang dihasilkan laba-laba teksturnya kuat dan elastis. Kekuatannya menyesuaikan kebutuhan laba-laba.
Contohnya ada seekor hewan terperangkap atau terlilit jaring laba-laba. Hewan tersebut tampak kesulitan melepaskan diri. Tentu Anda juga pernah melihatnya bukan?
Jadi, bayangkan saja jika menyusun sutra tersebut dan dibentuk lebih tebal. Konsepnya sama seperti pembuatan baja yang berasal dari campuran logam.
Tentu sutra jaring laba-laba memiliki kekuatan berlebih daripada baja. Seperti itulah para ahli menemukan fakta tentang jaring laba-laba.
Bahkan saat ini, para ilmuan Universitas Washington di St. Louis sedang membuat replika sutra laba-laba. Kemudian akan membuat bahan baru seperti baja dan kevlar.***