Masyarakat Jawa Dikenal Banyak Memiliki Aturan dan Perhitungan, Ini Alasan yang Tertulis di Dalam Primbon Jawa

- 14 November 2021, 20:10 WIB
Ilustrasi Masyarakat Jawa Dikenal Banyak Memiliki Aturan dan Perhitungan.
Ilustrasi Masyarakat Jawa Dikenal Banyak Memiliki Aturan dan Perhitungan. /Pixabay.com/masbebet/

LINGKAR MADIUN – Masyarakat jawa khususnya orang tua sering sekali mengatakan kepada anak-anaknya hal yang dilarang untuk dilakukan.

Bahkan ada banyak perilaku dan aturan tidak boleh, tidak baik, atau tidak sopan untuk diperbuat. 

Lantas kenapa semua itu bisa terjadi? Tinggal di tanah jawa harus menggunakan adat jawa. Pasalnya, semua aturan telah tertulis dalam primbon jawa yang sampai sekarang dipercaya masyarakat jawa untuk patokan melakukan banyak hal.

Baca Juga: Hari Diabetes Sedunia: Turunkan Kadar Gula Darah Saat Sarapan Dengan Empat Makanan Super Ini, Kata Para Ahli

Pantangan atau larangan dan aturan bagi orang jawa bukan tanpa maksud serta tujuan. Walaupun tidak semua tertulis dalam primbon jawa tetapi dipegang kuat oleh masyarakat jawa. 

Semua itu semata untuk anak-anaknya dan keluarganya menjunjung tinggi etika atau sopan santun. Biasanya sebagai masyarakat jawa mengungkap semua pantangan tersebut dengan “Ora elok” alasannya merupakan tradisi yang turun menurun 

Seperti, tidak boleh duduk didepan pintu, tidak boleh duduk diatas bantal, tidak boleh makan dengan menyisakannya, hingga dilarang untuk menikah dengan pasangan tertentu.

Baca Juga: Usai Vanessa Angel, Indigo Ramal Kecelakaan Maut Akan Kembali Menimpa Artis Inisial N dan D di Tahun 2022

Ada pesan moral yang ingin disampaikan dan sebagai masyarakat jawa perilaku diatas dilarang oleh leluhur dulu. 

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Lingkar Kediri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x