Network
LINGKAR MADIUN - Youtuber investigasi, Anjas mengungkapkan adanya isu yang tersebar di media Thailand mengenai Tangmo Nida yang diduga sempat dibuat tak berdaya di sebuah hotel sebelum ditemukan tewas tenggelam di sungai Chao Phraya.
Anjas menjelaskan kondisi tidak berdaya pada Tangmo Nida dikarenakan adanya beberapa luka yang ditemukan di tubuh Tangmo.
Berbagai luka tersebut disinyalir menyebabkan Tangmo Nida kesulitan untuk berenang hingga akhirnya tewas tenggelam.
Berdasarkan info dari media Thailand, isu mengenai dugaan Tangmo Nida dibuat tak berdaya di sebuah hotel tersebut disampaikan oleh seorang politisi Thailand bernama Mr. Santana.
Anjas mengungkapkan bahwa Mr. Santana mengaku mencurigai sebuah hotel di sungai Chao Phraya yang ditutup bersamaan dengan tenggelamnya Tangmo Nida pada 24 Februari 2022 lalu.
“Lokasi ditemukannya Tangmo Nida itu bukan di area wisata sebenarnya,” ungkap Anjas sebagaimana dikutip Lingkar Madiun dari kanal YouTubenya.
Anjas lanjut mengungkapkan bahwa kecurigaan dari Mr.Santana disebabkan karena ia menemukan adanya hotel bintang 5 di dekat sungai Chao Phraya yang ditutup setelah kejadian Tangmo Nida dengan alasan sedang pandemi Covid-19.
Anjas sendiri mengungkapkan bahwa pada saat ini banyak restoran dan hotel di dekat sungai Chao Phraya sedang ditutup lantaran pandemi Covid-19.
“Aku sudah mengecek sendiri, bahkan aku cek melalui sebuah aplikasi untuk mencari hotel, itu banyak area hotel-hotel yang tutup alasannya karena Covid-19,” ujar Anjas.
Baca Juga: Tambal Kekosongan yang Ditinggal Cristiano Ronaldo, Manchester United Siap Boyong Penyerang AS Roma
Anjas menilai bahwa dugaan dari Mr. Santana dinilai masuk akal, pasalnya hotel tersebut tiba-tiba ditutup bersamaan dengan tragedi tenggelamnya Tangmo Nida pada 24 Februari 2022 lalu.
“Seandainya beneran, Tangmo Nida dibuat tidak berdaya kemudian dia tenggelam karena penyebab kematiannya adalah karena tenggelam, itu sudah dipastikan dari autopsi pertama dan kedua, tapi kalau yang membuat dia (Tangmo Nida) tdak berdaya di daratan misalnya di hotel kok aku cenderung tidak setuju,” tutur Anjas.
Anjas sendiri berpendapat sejumlah luka yang ditemukan di tubuh Tangmo Nida yang dinilai membuat tak berdaya sang artis diduga terjadi saat di speedboat dan bukan di sebuah hotel bintang lima.***
