Network
LINGKAR MADIUN - Youtuber investigasi, Anjas mengabarkan bahwa saat ini media Thailand dihebohkan dengan adanya seorang pengacara yang secara resmi melaporkan kelima saksi ke kantor kepolisian terkait kasus Tangmo Nida.
Kelima saksi tersebut diantaranya Por, Robert, Gatick, Job, dan Sand kini resmi dilaporkan atas dugaan penghilangan barang bukti dalam kasus Tangmo Nida dan memberikan keterangan bohong.
“Penghilangan barang bukti yang disebutkan diantaranya adalah pertama, kenapa kok saksi di speedboat tersebut mereka sengaja menghancurkan botol wine dan gelas wine kemudian membuangnya di sungai Chao Phraya yang sudah didapatkan kembali,” ujar Anjas sebagaimana dikutip Lingkar Madiun dari kanal Youtubenya.
Baca Juga: Tinggal Selangkah Lagi, PERSEBAYA Surabaya Dekati Zona Asia
Anjas berpendapat bahwa barang bukti yang dihilangkan tersebut dinilai tidak bisa memberikan petunjuk banyak dalam kasus Tangmo Nida lantaran telah dihancurkan.
Sementara mengenai dugaan memberikan keterangan bohong, Anjas mengungkapkan adanya berbagai hal yang menjadi pro dan kontra, salah satunya para saksi sempat mengaku mereka tidak sadar bahwa di speedboat tersebut Tangmo Nida jatuh ke dalam sungai Chao Phraya.
“Kenapa ini dibilangnya bohong, bagaimana mungkin speedboat itu tidak terlalu gede, speedboatnya itu kecil, jadi kalau ada satu orang hilang itu pasti akan langsung ternotice dengan cepat,” ujar Anjas.
Sebelumnya, Gatick dan para saksi lainnya diketahui datang ke kantor kepolisian untuk membuat laporan hilangnya Tangmo Nida sebagai Berita Acara Pertama (BAP) dan telah didampingi oleh pengacara, hal tersebut menjadi hal yang aneh menurut Anjas.
