Network
LINGKAR MADIUN - Youtuber investigasi, Anjas menginformasikan bahwa rilis resmi mengenai autopsi kedua Tangmo Nida telah dinyatakan secara langsung pada 31 Maret 2022.
Anjas mengungkapkan dalam konferensi rilis tersebut terdapat 4 lembaga yang memberikan keterangan secara langsung yang mengindikasikan bahwa hasil autopsi kedua merupakan data yang valid, kredibel, serta transparan.
Keempat lembaga tersebut diantaranya dari Sekretaris The Ministry of Justice, The Writer of The Institute of Forensic Science, Deputy Director of The Institute of Forensic Science as The Chairman of The Forensic Science, dan Head of Pathology Grup Forensic Science Institute.
Baca Juga: Rumah Kiai Mursyid di Madiun, Punya Tempat Ibadah 5 Agama, Cocok untuk Wisata Religi saat Puasa
“Dari keempat lembaga ini dari pimpinannya masing-masing menyampaikan hal tersebut ada 11 hal yang dikonfirmasi dan juga diverifikasi dalam autopsi kedua ini,” ungkap Anjas sebagaimana dikutip Lingkar Madiun dari kanal Youtubenya.
“ Ada satu hal yang akan menjadi poin utama dari autopsi kedua yaitu adalah dinyatakan ada empat sampai lima hal yang telah direvisi dan juga diperbaiki dari autopsi pertama,” lanjutnya.
Anjas mengungkapkan bahwa dalam autopsi pertama lebih cenderung menunjukkan bahwa Tangmo Nida tewas karena tenggelam atau kecelakaan murni.
Baca Juga: Hasil Sidang Isbat, Kemenag RI: Penetapan 1 Ramadhan 2022 Jatuh pada Minggu, 3 April 2022
Sementara, pada autopsi kedua banyak masyarakat Thailand menilai dengan banyaknya bukti yang telah ditemukan dan beberapa kejanggalan, tidak mungkin jika kematian Tangmo karena murni kecelakaan, melainkan ada indikasi pembunuhan.
