Astronot Tiba di Lokasi Peluncuran, Siap Terbang dengan SpaceX ke-2

9 November 2020, 14:23 WIB
SpaceX berhasil lesatkan dua astronot NASA ke antariksa pada Sabtu, 30 Mei 2020 sore waktu setempat/ Instagram @spacex /

Lingkar Madiun – Empat astronot telah tiba di Kennedy Space Center pada hari Minggu, 8 November 2020 di Cape Canaveral, Florida. Kehadiran mereka adalah untuk peluncuran kru kedua SpaceX. Rencananya, peluncuran SpaceX yang kedua ini akan dilaksanakan pekan depan.

Menurut NASA, hal ini menandai dimulainya rotasi kru reguler yang telah lama ditunggu di Stasiun Luar Angkasa Internasional. Rotasi kru  ini merupakan hasil kerja sama dengan perusahaan-perusahaan swasta penyedia kendaraan pengangkut tersebut.

Jumlah astronot pun akan ditambah dua kali lipat seperti uji terbang awal tahun ini. Misi dari para astronot ini  akan berlangsung selama enam bulan penuh.

 

Baca Juga: Bikin Haru, Menkes Terawan Serahkan Santunan Untuk Keluarga Nakes yang Gugur karena COVID-19

Baca Juga: WOW! Ingin Shooting Film di Luar Angkasa, Rusia Gelar Audisi

“Jangan salah: Setiap penerbangan ke luar angkasa merupakan uji terbang. Namun, memang benar bahwa kami harus pergi ke Stasiun Luar Angkasa Internasional secara rutin, "ujar Jim Bridenstine, Administrator NASA di Kennedy Space Center.

Keempat astronot ini terdiri atas satu orang warga negara Jepang dan tiga warga negara Amerika Serikat. Mereka adalah:

  1. Hopkins, seorang kolonel Angkatan Udara berusia 51 tahun.

Hopkins merupakan mantan penduduk stasiun luar angkasa yang dibesarkan di Missouri.

  1. Victor Glover, seorang Komandan Angkatan Laut yang berusia 44 tahun.

Glover merupakan pilot yang berasal dari Los Angeles. Dia akan menjadi astronot Afrika-Amerika pertama yang pergi ke stasiun luar angkasa untuk waktu yang lama.

Baca Juga: Ternyata, Telantarkan Hewan Peliharaan Bisa Kena Hukuman Pidana

  1. Shannon Walker, seorang fisikawan berusia 55 tahun.

Walker lahir dan besar di Houston. Dia juga pernah tinggal di stasiun luar angkasa;

  1. Soichi Noguchi, seorang astronot dari Badan Antariksa Jepang yang berusia 55 tahun.

Noguchi juga seorang mantan penduduk stasiun luar angkasa. Dia memiliki pengalaman terbang dengan pesawat ulang-alik dari AS dan Soyuz dari Rusia.

Baca Juga: Cek 6 Fakta Mengenai Virus Corona

Mereka akan terbang pada Sabtu malam jika badai tropis Eta tidak mengganggu jadwal peluncuran SpaceX yang kedua. Perjalanan ini direncanakan akan berlangsung cepat karena sebuah pesawat ekspres dengan enam orbit bisa bekerja selama kurang dari sembilan jam saja.

Keempat astronot ini akan bergabung dengan dua orang Rusia dan satu orang Amerika yang diberangkatkan dari Kazakhstan dan telah sampai di stasiun luar angkasa bulan lalu.

Hopkins dan para astronot ini akan naik ke landasan luncur di Teslas, perusahaan lain milik Elon Musk, pendiri SpaceX. Mereka akan mengenakan pakaian antariksa yang warnanya disesuaikan dengan pesawat ruang angkasa.***

Editor: Rendi Mahendra

Sumber: Associated Press

Tags

Terkini

Terpopuler