Baca Juga: Vaksin Sinopharm dan Sinovac Dibanderol Rp433 Ribu di Cina
Sebelumnya, Macron telah mengumumkan bahwa dirinya telah menjalani tes COVID-19 dan hasilnya menunjukkan bahwa dia telah tertular virus corona.
Pengumuman ini memicu dilakukannya upaya pelacakan dan penelusuran di seluruh Eropa setelah banyak pertemuan yang digelar antara pemimpin Prancis dan kepala pemerintahan Uni Eropa.
Beberapa pemimpin negara yang terlibat dalam pertemuan tersebut pun telah memutuskan untuk mengisolasi diri.
Seorang pejabat kepresidenan Prancis mengatakan bahwa Macron hampir bisa dipastikan terinfeksi pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Uni Eropa pekan lalu di Brussels berdasarkan waktu munculnya gejala COVID-19 yang dia alami.
Baca Juga: Vaksin Corona Mandiri untuk 75 Juta Penduduk Jadi Target Kemeterian BUMN
Pengumuman yang dibuat pada hari Jumat tersebut menyebutkan bahwa Matovic dites positif memicu dibuatnya pengumuman karantina sendiri oleh sejumlah menteri yang menghadiri pertemuan pemerintah dengan Matovic pada hari Rabu, 16 Desember 2020.
Selama pertemuan tersebut, pemerintah menyetujui lockdown parsial yang dimulai pada hari Sabtu, 19 Desember 2020 karena jumlah infeksi baru meningkat di seluruh wilayah Slowakia yang berpenduduk 5,5 juta orang.***