LINGKAR MADIUN - Bagi banyak orang Amerika, suplemen vitamin adalah bagian dari rutinitas pagi mereka
Suplemen yang sering dikonsumsi hampir seperempat orang dewasa di atas 55 setiap hari, menurut Harvard Medical School adalah vitamin E
Baca Juga: 3 Zodiak Ini Diprediksi Akan Sangat Berkuasa Pada April 2021 Menurut Astrologi, Cek Peruntungannya!
Menurut penelitian mengonsumsi suplemen vitamin E setiap hari sebenarnya cukup punya potensi bahaya.
Vitamin E adalah bagian penting dari pertahanan tubuh Anda. Makanan kaya vitamin E seperti minyak biji gandum, biji gandum kering, aprikot kering, hazelnut, almond, daun peterseli, alpukat, kenari, biji labu, biji bunga matahari, bayam dan paprika hijau
Baca Juga: Seorang Indigo Dapat Pesan dari Pahlawan Proklamator Ada yang Berniat Merebut NKRI,Begini Kisahnya
Vitamin E adalah sekelompok senyawa, dan terdapat secara luas dalam makanan, terutama minyak nabati seperti minyak rapeseed atau minyak sayur, bunga matahari, kedelai, jagung, dan minyak zaitun. Itu juga terjadi pada kacang-kacangan dan biji-bijian dan tanaman gandum yang biasa ditemukan dalam sereal.
Kantor Suplemen Diet NIH memperingatkan bahwa meskipun Anda tidak mungkin menghadapi risiko apa pun dari mengonsumsi vitamin E melalui makanan, mengonsumsinya sebagai suplemen adalah masalah yang berbeda.
Baca Juga: Jelang Hadapi Persebaya , Persib Antisipasi Adu Penalti