Network
LINGKAR MADIUN-Walau kondisi Covid-19 dan bertempat di Negara lain Para Warga Negara Indonesia di wilayah Swiss dan Lichtenstein merayakan HUT Kemerdekaan RI yang Ke-76.
Berbagai serangkaian perlombaan yang melibatkan anak-anak dan dewasa khas 17-an meramaikan kegiatan tersebut, seperti balap karung, balap sendok dengan kelereng, paku dalam botol, dan tarik tambang.
Dilaksanakan secara sederhana,tapi tentu tidak mengurangi semarak peringatan 17 Agustus yang biasanya dilakukan.
Terlihat warga setempat juga bersemangat mengikuti berbagai perlombaan, 7 Agustus 2021.
Baca Juga: PPKM Diperpanjang, Mal di 4 Kota Diuji Coba Buka, Begini Aturannya
Baca Juga: Peringati Ulang Tahun Hari Pramuka ke-60, Kwarcab Madiun Selenggarakan Kegiatan Donor Darah
"Permainannya seru, juga bisa berkenalan dengan warga Indonesia lainnya," ujar Philip, pemenang lomba memasukkan paku ke dalam botol kategori pria.
Tampak juga tim tarik tambang yang beranggotakan warga Swiss yang bersemangat mengikuti pertandingan.
Selain perlombaan, "Pesta Merdeka" juga menghadirkan bazar khas makanan Nusantara, seperti sate, bakso, siomay, cilok, ketoprak, es campur, es teler, dan lain sebagainya.
Bazar ini sekaligus mengobati rasa rindu WNI di Swiss yang belum bisa pulang ke Indonesia dikarenakan kondisi pandemi.
Baca Juga: PPKM Diperpanjang, Mal di 4 Kota Diuji Coba Buka, Begini Aturannya
Baca Juga: Peringati Ulang Tahun Hari Pramuka ke-60, Kwarcab Madiun Selenggarakan Kegiatan Donor Darah
"Terima kasih atas partisipasinya di acara kami yang sederhana ini. Mari kita doakan supaya kondisi semakin membaik, di Indonesia terutama. Salam sehat semuanya," ujar Duta Besar RI Bern, Muliaman D. Hadad, dalam salam penutupnya.
Kondisi pandemi di Swiss yang mulai membaik, tingginya tingkat vaksinasi, serta kebijakan Pemerintah Federal yang memperbolehkan perkumpulan terbatas, memungkinkan WNI untuk mengadakan kegiatan dengan masyarakat.
"Pesta Merdeka" juga diselenggarakan dengan protokol kesehatan yang ketat, diantaranya dengan kewajiban menunjukkan sertifikat vaksin, mengukur suhu tubuh, mencatat kontak, memakai masker, serta mencuci tangan dengan disinfektan.***
