Network
LINGKAR MADIUN - Presiden Rusia Vladimir Putin pada 25 April mengucapkan selamat kepada Emmanuel Macron karena terpilih kembali sebagai presiden Prancis untuk masa jabatan kedua.
“Saya dengan tulus berharap dia sukses dalam kegiatan negara, serta kesehatan dan kebahagiaan yang baik,” kata Putin dalam pesan ucapan selamat kepada Macron.
Macron adalah salah satu dari sedikit politisi Barat yang bersedia mendorong pemimpin Rusia itu ke arah diplomasi dalam konflik Ukraina.
Menurut Kremlin, sejak Rusia meluncurkan operasi militer di Ukraina pada 24 Februari, para pemimpin Rusia dan Prancis telah melakukan sembilan panggilan telepon.
Baca Juga: Kabar Baik! Dana Bantuan PIP Madrasah Sejumlah Rp336 Miliar Akhirnya Dicairkan oleh Kemenag
Namun, Macron terikat oleh komitmen Prancis kepada sekutu NATO-nya.
Sementara itu, Marine Le Pen, kandidat yang akan menghadapi Macron dalam pemilu, mengatakan kerja sama dengan Rusia akan menjadi prioritas kebijakan luar negerinya ketika permusuhan di Ukraina berhenti.
Selain itu, Le Pen juga cenderung skeptis terhadap tindakan solidaritas internasional untuk mengisolasi Moskow dan mencegah pertempuran di Ukraina.
Sebelumnya, sebuah jajak pendapat yang diterbitkan di saluran televisi Prancis menunjukkan bahwa Macron memenangkan sekitar 58% suara dalam putaran kedua pemilihan presiden pada 24 April. Ms. Le Pen mendapat sekitar 42% suara.
Baca Juga: Final Autopsi, Luka 30 Cm Lurus di Paha Tangmo Nida Hanya Bisa Dilakukan oleh Manusia?
