Tim Penyelamat Israel Terang-terangan Terpaksa Meninggalkan Turki Karena Adanya Ancaman, Benarkah?

- 13 Februari 2023, 10:30 WIB
Gempa Turki 6 Februari 2023, Berapa SR, Kerusakan Berada di Kota Apa, Simak Berikut Ini
Gempa Turki 6 Februari 2023, Berapa SR, Kerusakan Berada di Kota Apa, Simak Berikut Ini /aljazeera

LingkarMadiun.com - Organisasi United Hatzalah Israel mengatakan terpaksa meninggalkan Turki karena ancaman yang berasal dari negara tetangga Suriah dan kerusuhan yang disebabkan oleh kemarahan di antara warganya.

Delegasi dari organisasi tanggap darurat United Hatzalah akan mempersingkat misinya di Turki dan segera kembali ke Israel karena masalah keamanan, Time of Israel melaporkan pada 12 Februari.

United Hatzalah telah mengirim tim yang terdiri dari sekitar 40 sukarelawan, sebagian besar profesional medis, untuk membantu upaya penyelamatan di Turki selatan. Awalnya, delegasi diharapkan kembali dalam 10 hari.

Baca Juga: Tak Disangka! Inilah Penyebab PSG Kalah dalam Pertandingan di Ligue 1 secara Berturut-turut

Pada 11 Februari, United Hatzalah memposting gambar yang menunjukkan operasi penyelamatan korban dari reruntuhan di dekat pusat gempa di kota Kahramanmaras di Twitter. Namun, pada 12 Februari, kelompok tersebut mengatakan telah melakukan penerbangan darurat kembali ke Israel karena ancaman keamanan.

Seorang juru bicara organisasi tersebut mengatakan tidak ada ancaman khusus yang mengarah pada keputusan tersebut.

Tetapi mereka melihat dua kekhawatiran lokasinya di dekat perbatasan Suriah dan kota Gaziantep di Turki, yang telah menyaksikan aktivitas Negara Islam (IS) dalam beberapa tahun terakhir, dan potensi kerusuhan di Turki.

Sebelumnya, pasukan penyelamat Jerman dan Austria juga menghentikan operasi pencarian pada 11 Februari, karena bentrokan antara kelompok tak dikenal di Turki selatan.***

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x