“Turki akan menangani masalah ini secara internasional, Erdogan mengajukan tuntutan pidana terhadap majalah tersebut karena menghinanya” ungkap Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu.
Seperti diketahui, ketegangan semakin meningkat di Negara Prancis setelah terbunuhnya seorang guru sekolah menengah, Samuel Patty, pada 16 Oktober, karena telah menunjukkan kartun Nabi Muhammad dan melakukan hujatan di kelas yang telah dia lakukan.Lalu hal ini berlanjut pada kartun penghinaan oleh Charlie Hebdo juga dipasang pada bangunan di beberapa kota.
Sejak saat itulah banyak negara di dunia yang mengecam Prancis, tidak hanya Turki, Iran, atau Pakistan. Pemboikotan terhadap produk Perancis juga banyak diserukan.***