LINGKAR MADIUN- Lebih dari 300 warga Brasil berkumpul di jalan raya utama São Paulo pada hari Minggu 1 Oktober 2020 untuk memprotes dukungan Gubernur negara bagian João Doria ataas kewajib an vaksin COVID-19 dan menguji vaksin potensial yang dikembangkan oleh Sinovac SVA.O. Tiongkok.
Sebelumnya, Doria telah mengatakan bahwa ia mendukung mewajibkan vaksinasi, ketika vaksin tersedia.
Namun pernyataan terebut lantas memicu pertengkaran dengan Presiden Jair Bolsonaro yang bersumpah itu akan menjadi sukarela dan bukan kewajiban.
Baca Juga: Ronaldo Sembuh Dari Covid-19 Setelah Juventus Dikalahkan Barcelona di Liga Champions.
Baca Juga: China Daratan Laporkan 33 Kasus Covid-19 Baru, Meningkat dari Sebelumnya 25 Kasus
Ketua Mahkamah Agung mengatakan hanya pengadilan lah yang pada akhirnya berwenang memutuskan masalah wajib atau tidaknya vaksinasi tersebut.
Sejumlah vaksin memang sudah diwajibkan di Brazil, termasuk misalnya Hepatitis B yang diberikan kepada bayi baru lahir.
Bahkan, Brazil pun juga sukses besar dengan kampanye vaksinasi besar-besaran di masa lalu, memberantas polio di tahun 1980-an misalnya.
Baca Juga: Libur Panjang Oktober 2020 Dimulai, Wiku: Pandemi Tak Kenal Kata Libur
Di São Paulo, vaksin Sinovac sedang diuji sebagai bagian dari uji klinis fase III dengan dukungan dari pemerintah Doria.