Satu Demonstran Tewas Tertembak Peluru Timah Pasukan Irak

- 7 November 2020, 12:58 WIB
Ilustrasi penembakan./Pixabay
Ilustrasi penembakan./Pixabay /

Lingkar Madiun- Satu pengunjuk rasa anti pemerintah dibunuh oleh pasukan keamanan Irak menggunakan peluru timah pada Jumat,6 November 2020, kata sumber keamanan dan pejabat hak asasi. Dalam insiden tersebut sekitar 40 orang juga mengalami luka-luka di Basra, kota wilayah Selatan.

Peristiwa tersebut merupakan pembunuhan pertama terhadap seorang pengunjuk rasa oleh pasukan keamanan di Basra sejak Perdana Menteri Mustafa al-Kadhimi menjabat pada Mei.

Kementerian dalam negeri Irak menghimbau tentang pelarangan penggunaan senjata oleh pasukan keamanan Irak dalam menghadapi demonstran dan pihaknya akan menyelidiki peristiwa tersebut.

Baca Juga: Viral, Video Biden Janji Memperlakukan Islam Dengan Baik Hingga Mengutip Hadist

Baca Juga: Heboh Video Syur Mirip Gisel, Terbongkar Bisnis Edit Video Syur Artis Indonesia

Peristiwa pembunuhan jarang terjadi sejak protes menentang elite penguasa Irak dan menuntut lapangan kerja dan layanan sangat berkurang awal tahun ini.

Selama beberapa bulan protes anti pemerintah yang meletus di bawah PM Adel Abdul Mahdi pada Oktober 2019, lebih dari 500 orang terbunuh, sebagian besar demonstran muda tak bersenjata.

Sumber keamanan Basra dan pejabat HAM mengatakan beberapa lusin pemrotes turun ke jalan-jalan di pusat minyak wilayah selatan negara itu pada Jumat untuk menuntut pekerjaan dan jasa mendasar.

Baca Juga: Momentum Joe Biden di Pemilu AS, Suara Demokrat kuat di Kota-kota Besar

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x