Hanya Karena Bekerja, Wanita Afghanistan Ditembak Hingga Buta

- 11 November 2020, 12:58 WIB
Ilustrasi penembakan
Ilustrasi penembakan /

Lingkar Madiun – Peristiwa yang memprihatinkan terjadi pada Khatera, seorang wanita Afghanistan berusia 33 tahun.  

Tiga pria dengan sepeda motor menyerangnya tepat ketika dia keluar dari  kantor polisi tempatnya bekerja. Peristiwa ini terjadi di provinsi Ghazni tengah, Afghanistan.  Hal terakhir yang dilihat Khatera adalah ketiga orang tersebut menembaki dan menusuk matanya dengan pisau.

Ketika Khatera bangun di rumah sakit, semuanya gelap.

“Saya bertanya kepada dokter, mengapa saya tidak bisa melihat apa-apa? Mereka memberi tahu saya bahwa mata saya masih diperban karena luka. Tapi pada saat itu, saya tahu mata saya telah diambil,”katanya.

Baca Juga: Pfizer Ciptakan Vaksin Corona, Klaim lebih dari 90% Efektif Cegah Covid-19

Baca Juga: Kasus Covid-19 Melonjak di Eropa, Rumah Sakit Kehabisan Tempat Tidur dan Tenaga Kesehatan

Khatera dan pejabat setempat berpendapat bahwa serangan itu dilakukan militan Taliban, meskipun Taliban menyangkal keterlibatannya. Khatera mengatakan para penyerang melakukan tindakan tesebut atas petunjuk dari ayahnya yang menentang keras keputusan Khatera untuk bekerja di luar rumah.

Bagi Khatera, serangan itu tidak hanya menyebabkan hilangnya penglihatannya, tetapi Khatera juga kehilangan impian yang telah dia perjuangkan untuk memiliki karier secara mandiri. Dia bergabung dengan polisi Ghazni sebagai petugas di bagian kriminalitas beberapa bulan lalu.

Baca Juga: 5 Resep Umur Panjang Menurut Ahli Kesehatan Harvard, Apa Saja?

Halaman:

Editor: Rendi Mahendra

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah