Subhanallah! Ternyata Batu Ini Berasal dari Surga dan Dosa Manusia Menjadikan Batu Ini Berwarna Hitam

LINGKAR MADIUN - Surga menjadi tempat terindah yang ingin dituju setiap manusia.

Konon didalamnya ada kenikmatan yang tidak dapat terbayangkan sebelumnya.

Manusia berlomba untuk bisa ditempatkan disana dengan melakukan tindakan yang diperintahkan oleh-Nya.

Memang surga masih menjadi misteri Illahi, Namun nabi Muhammad Saw menggambarkan bagaimana indahnya tempat ini, ada istana yang sebelumnya tidak pernah terbayangkan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo 5 Juni 2021: Hari Ini Waktu untuk Mengubah Cinta terhadap Diri Anda Sendiri

Baca Juga: Tak Alami Gejala, Seekor Singa Asia Mati karena Virus Corona Di India

Bidadari yang cantik tiada tara, dan buah-buahan yang dapat dipetik kapan saja.

Sungai serta batuan indah lainnya.

Tapi taukah anda bahwa ternyata ada benda-benda dari surga.

Salah satunya bahkan di tempatkan di dekat Ka'bah, yaitu Hajar Aswad.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries Sabtu 5 Juni 2021: Dapat Peluang Baru yang Sangat Menguntungkan!

Baca Juga: Thomas Tuchel Perpanjang Kontrak Latih Chelsea Usai Juarai Liga Champions 2021-2022, Ini Komentar Sang Pelatih

Hajar Aswad sangat familiar bagi umat Islam.

Batu hitam yang berada di salah satu sisi Ka'bah ini dipercaya berasal dari surga.

Berdasarkan hadits Hajar Aswad dibawa langsung oleh Malaikat Jibril dan diserahkan kepada nabi Ismail dan nabi Ibrahim sewaktu membangun Ka'bah.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo 5 Juni 2021: Hari Ini Waktu untuk Mengubah Cinta terhadap Diri Anda Sendiri

Baca Juga: Tak Alami Gejala, Seekor Singa Asia Mati karena Virus Corona Di India

Dari Abdullah bin Amru berkata: "Malaikat Jibril telah membawa Hajar Aswad dari surga lalu meletakkannya di tempat kamu lihat sekarang. Kamu akan tetap dalam kebaikan selama Hajar Aswad itu ada. Nikmatilah batu itu selama kamu masih bisa menikmatinya. Karena tiba saatnya Jibril datang kembali untuk membawa batu tersebut ke tempat semula." (HR. Al-Azraqy).

Rasulullah Saw bersabda, "Hajar Aswad turun dari surga, batu tersebut begitu putih, lebih putih daripada susu. Dosa manusialah yang membuat batu menjadi hitam." (HR. Tirmidzi 877).

"Hajar Aswad adalah batu dari surga. Batu tersebut lebih putih daripada salju. Dosa orang-orang musyriklah yang membuatnya menjadi hitam." (HR. Ahmad 1: 307).***