Rasulullah SAW Sebut Jika ‘Pelakor’ Bukanlah Umatnya! Simak Begini Ulasannya

- 22 Februari 2021, 15:59 WIB
Ilustrasi cinta segitiga dalam hubungan
Ilustrasi cinta segitiga dalam hubungan /Pixabay/

Sang pelakor akan merasa lebih hebat dari segala sisi daripada si korban. Perbuatan merebut suami orang bukanlah perbuatan terpuji apalagi untuk ditiru. Pelakor membuat seorang suami berselingkuh dari istrinya dan hal tersebut membuat masyarakat begitu geram dengan kehadiran seorang pelakor.

Baca Juga: Kai EXO Jadikan Beruang sebagai Inspirasi Pembuatan Capsule Collection bersama GUCCI, Simak Kisahnya Disini

Baca Juga: Kalahkan Tottenham, Lingard Bawa West Ham United Duduki Peringkat 4, Begini Ulasannya!

Hubungan terlarang antara pelakor dan suami orang adalah zina. Para pezina telah disiapkan tempat di neraka dan disiapkan pula siksaan untuk mereka.

Larangan dalam berzina dijelaskan dalam Al-Qur’an:

“Dan janganlah kalian mendekati zina. Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk.” (QS. Al-Isra’:32)

Baca Juga: Kai EXO Jadikan Beruang sebagai Inspirasi Pembuatan Capsule Collection bersama GUCCI, Simak Kisahnya Disini

Baca Juga: Kalahkan Tottenham, Lingard Bawa West Ham United Duduki Peringkat 4, Begini Ulasannya!

Ada pula perselingkuhan yang tidak sampai berhubungan intim. Meski tidak sampai melakukan hubungan intim, perselingkuhan tetap saja dikategorikan sebagai zina. Karena zina bukan hanya masalah berhubungan badan.

Hal tersebut sebagaimana dijelaskan dalam sabda Rasulullah SAW:

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: YouTube Islam Populer


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah