Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Rasulullah SAW Tidak Melaksanakan Sholat Dhuha Setiap Hari Karena Hal Ini!

- 7 Mei 2021, 15:39 WIB
Ilustrasi matahari terbit
Ilustrasi matahari terbit /Pexels/

 

Lingkar Madiun- Sholat dhuha adalah salah satu sholat sunnah yang dikerjakan di pagi hari hingga menjelang waktu dzuhur. Sholat dhuha ditunaikan minimal 2 rakaat namun disarankan untuk menunaikan 4 rakaat.

Rasulullah SAW sendiri memberikan teladan untuk melaksanakan sholat dhuha, namun tidak untuk dikerjakan setiap hari.

Baca Juga: BNPB Beri Peringatan Dini Antisipasi Banjir Pada Daerah Kawasan Sungai Bengawan Solo

Sholat dhuha hukumnya sunah. Madzhab Maliki dan Syafi’i memandang nilai kesunnahan sholat dhuha sangat kuat, sehingga hukumnya adalah sunnah muakad. Rasulullah SAW mewasiatkan agar menunaikan sholat sunnah dhuha.

Rasululllah SAW bersabda:

“Kekasihku (Rasulullah SAW) telah berwasiat kepadaku tentang tiga perkara agar tidak aku tinggalkan hingga mati: puasa tiga hari setiap bulan, sholat dhuha, dan tidur dalam keaaan sudah melakukan sholat witir.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Sholat sunah dilaksanakan minimal dua rakaat. Namun Rasulullah SAW saat melaksanakan sholat dhuha melakukannya sebanyak empat rakaat bahkan lebih. Adapun keutamaan sholat dhuha adalah diampuni dosa-dosanya.

Hal tersebut sebagaimana yang diriwayatkan Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:

“Siapa yang menjaga sholat dhuha maka akan diampuni dosanya walaupun sebanyak buih di lautan.” (HR. Tirmidzi)

Halaman:

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah