Kasus Subang, Kabid Humas Polda Jabar Tegas Jelaskan Terkait Banpol Masuk TKP

18 Juni 2022, 12:55 WIB
Update kasus Subang menyebutkan bahwa Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo telah buka suara terkait pelaku pembunuhan ibu dan anak di Ciseuti Jalan Cagak, Subang. /Instagram/@humaspoldajabar/

LINGKAR MADIUN - Kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, hingga saat ini belum usai dalam proses penyidikan.

Saat ini tepat 10 bulan masih dalam proses penyidikan.

Bahkan, pihak kepolisian telah memeriksa lebih dari 100 saksi. Namun hingga saat ini belum ada satupun saksi yang naik statusnya sebagai tersangka.

Pihak kepolisian yang sebelumnya telah merilis sketsa wajah, namun tak disangka tidak ada satu pun saksi atau orang terdekat yang mirip dengan sketsa wajah tersebut.

Baca Juga: Rela Keluar dari Bayern Munchen Untuk Mendapatkan Menit Bermain, Bintang Spanyol Ini Resmi Main Disini

Diduga sketsa wajah tersebut pelaku pembunuhan ibu dan anak Subang.

Bahkan saat ini beredar kabar terkait pernyataan Kabid Humas Polda Jabar dengan adanya berita Banpol yang pernah masuk ke dalam TKP.

Melansir dari kanal YouTube @Fredy Sudaryanto Sport.

Fredy Sudaryanto, salah seorang pemerhati kasus Subang, pada Rabu, 25 Mei 2022, munculkan rekaman disebutkan wawancara media dengan Kabid Humas Polda Jawa Barat, Ibrahim Tompo.

Baca Juga: Siapkan Rekeningmu, 5 Zodiak Ini Bisnisnya Berlumuran Duit di Juni 2022, Aquarius Bersyukur

Pada rekaman tersebut, Ibrahim Tompo diberikan pertanyaan terkait beredarnya informasi adanya banpol yang berakibat rusaknya sejumlah bukti pada rumah TKP kasus Subang.

Ibrahim Tompo pun menjelaskan, bahwa hal tersebut termasuk hal cukup memprihatinkan. Namun secara teknis, hal itu tidak akan diumumkan keluar.

"Kalau misalnya ada informasi-informasi beredar di luar, ini berasal dari sumber-sumber yang tidak dapat dipercaya, yang bergulir ke masyarakat,” tutur Ibrahim Tompo.

“Satu hal, bahwa informasi-informasi yang bergulir ini cukup mengganggu penyidikan,” tuturnya.

Baca Juga: 6 Masalah laut Republik Indonesia, Sebagai Masyarakat Harus Mengerti

Ibrahim Tompo menilai, ada sejumlah informasi yang diputar-putar sehingga terjadi bias. Padahal, polisi tidak mau penyidikan terjadi secara sembrono.

Sebagai informasi kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, hingga saat ini belum usai penyelidikannya dan belum terungkap tersangka pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) alias Amel yang terjadi pada 18 Agustus 2021.***

Editor: Khoirul Ma’ruf

Tags

Terkini

Terpopuler