LingkarMadiun.com - Kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, lebih dari satu dalam proses penyidikan.
Bahkan, hingga kini lebih dari 100 saksi telah diperiksa oleh pihak kepolisian. Namun, belum ada satu pun saksi yang naik statusnya sebagai tersangka.
Meskipun beberapa waktu lalu, pihak kepolisian telah mengumumkan saksi S diduga terlibat, kini setelah dilakukan identifikasi kembali dilepas oleh pihak kepolisian.
Satu tahun dalam proses penyidikan kasus pembunuhan ibu dan anak Subang.
Melansir dari kanal YouTube @Denny Darko.
Baca Juga: Spoiler Little Women Episode 2 Tayang Malam ini, 4 September 2022: Misi Rahasia Oh In Joo Dimulai
Ahli forensik dr Hastry sempat berbincang-bincang dengan Denny Darko membahas kelanjutan dari kasus pembunuhan Subang, beberapa bulan yang lalu.
Dr Hastry mengungkapkan bahwa tim penyidik Inafis Polri telah berhasil mengumpulkan sidik jari dari TKP.
Selain itu, terkait temuan puntung rokok, dr Hastry menjelaskan bahwa setiap perokok itu masing-masing orang berbeda-beda profilnya.
Sebab, ada orang yang merokok sampai habis (tinggal puntung), ada yang hanya sampai tiga perempat dan bagaimana cara memegangnya seperti apa.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 4 September 2022, Akhirnya Nino Pasrah Tunduk pada Elsa?
"DNA sudah berbicara. Profil dia perokok, mereknya apa. Itu sudah ada rekamannya," kata dr Hastry.
Sebagai informasi, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas pada bagasi sebuah mobil Toyota Alphard pada garasi rumah mereka di Ciseuti, Jalancagak, Subang, pada 18 Agustus 2021.***