Tanpa Diet Menyiksa, Makan Kacang Ini Ampuh Mengendalikan Nafsu Makan, Kontrol Berat Badan

22 November 2021, 06:50 WIB
Manfaat Kacang Kenari. /Pixabay.com/

LINGKAR MADIUN - Pada kesempatan kali ini, ada informasi mengenai manfaat salah satu kacang.

Kacang tersebut adalah kenari.

Banyak para ahli mengatakan bahwa kenari adalah makanan bergizi, namun sering diremehkan.

 Baca Juga: Ramalan Mbak You Kembali Terbukti, Blantika Musik Tanah Air Kini Geger Oleh Kemunculan Gadis Ini

Kenari menyediakan lemak, serat, vitamin, dan mineral yang sehat dan itu baru permulaan bagaimana khasiat dari kenari yang benar-benar dapat mendukung kesehatan Anda.

Faktanya, ada begitu banyak minat pada kacang yang satu ini sehingga selama 50 tahun terakhir, para ilmuwan dan pakar industri telah berkumpul setiap tahun di University of California, Davis, untuk konferensi kenari yang membahas penelitian kesehatan tentang manfaat kenari terbaru.

 Baca Juga: Risiko Stroke Iskemik Hampir 3 Kali Lipat Lebih Tinggi Jika Kamu Konsumsi Minuman Favorit Ini

Varietas kenari yang paling umum adalah kenari Inggris, yang juga merupakan jenis yang paling banyak dipelajari.

Salah satu manfaatnya mendukung kontrol berat badan.

Kenari padat kalori, tetapi penelitian menunjukkan bahwa energi yang diserap darinya adalah 21% lebih rendah dari yang diharapkan berdasarkan nutrisinya.

 Baca Juga: Jika Kamu Alami Rasa Sakit Seperti Ini, Waspada! Iritasi Usus Besar Hingga Penyakit Ginjal Stadium Akhir

Terlebih lagi, makan kenari dapat membantu mengendalikan nafsu makan Anda.

Dalam sebuah penelitian yang terkontrol dengan baik pada 10 orang gemuk, minum smoothie yang dibuat dengan sekitar 1,75 ons (48 gram) kenari sekali sehari selama lima hari menurunkan nafsu makan dan rasa lapar, dibandingkan dengan minuman plasebo yang sama kalori dan nutrisinya.

 Baca Juga: Apakah Anda Sering Merasakan Nyeri Pada Ulu Hati? Waspada, Itu Tandanya Lambung Terjadi Sesuatu

Selain itu, setelah lima hari mengonsumsi smoothie kenari, pemindaian otak menunjukkan bahwa para peserta telah meningkatkan aktivasi di wilayah otak yang membantu mereka menolak isyarat makanan yang sangat menggoda, seperti kue dan kentang goreng.

Setelah membaca informasi di atas, semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan Anda tentang kesehatan.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler