LINGKAR MADIUN - Menambahkan kacang-kacangan dan biji-bijian ke dalam makanan Anda adalah salah satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk kesehatan Anda. Mereka bergizi, sehat dan mencegah Anda dari beberapa jenis penyakit kronis.
Biji bunga matahari adalah salah satu jenis biji yang sarat dengan nutrisi berkualitas tinggi. Mereka kaya akan lemak sehat, senyawa tanaman bermanfaat dan beberapa vitamin dan mineral. Biji bunga matahari bahkan dapat membantu mengurangi peradangan, penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
Mereka adalah bagian dari tanaman bunga matahari. Secara umum, ada dua jenis utama tanaman bunga matahari - satu ditanam untuk bijinya dan yang lainnya ditanam untuk minyaknya. Mereka umumnya memiliki rasa kacang yang ringan dan tekstur yang keras namun lembut.
Biji bunga matahari mungkin tampak kecil tetapi sangat bergizi. Mereka mengandung beragam nutrisi, yang dibutuhkan oleh tubuh kita untuk menjalankan fungsi internal yang berbeda. Biji putih sangat tinggi vitamin E, seng dan selenium.
Nutrisi ini melindungi sel-sel tubuh Anda dari kerusakan akibat radikal bebas, mengurangi risiko penyakit kronis dan meningkatkan kekebalan. Selain itu, mereka juga mengandung senyawa seperti asam fenolik dan flavonoid. Berikut manfaatnya:
1. Mengurangi peradangan
Biji bunga matahari dapat mengurangi peradangan, yang bertanggung jawab atas beberapa penyakit kronis termasuk penyakit jantung dan diabetes tipe 2. Sesuai penelitian yang dilakukan pada 6.000 orang dewasa.
Baca Juga: Jangan Biarkan Anak Balita Ketagihan Mie Instan, Begini 3 Bahaya yang Ditimbulkan
Makan bunga matahari dan biji lainnya setidaknya lima kali seminggu menurunkan tingkat protein C-reaktif sebesar 32 persen dibandingkan dengan yang lain. Diyakini bahwa potensi manfaat biji pada dasarnya adalah karena adanya vitamin E.
2. Mengurangi risiko terkena penyakit jantung
Biji bunga matahari mengandung senyawa yang dapat memblokir enzim yang menyebabkan pembuluh darah menyempit. Ini dapat menurunkan tekanan darah Anda dengan merelaksasi pembuluh darah dan juga dapat mengurangi risiko stroke. Bijinya yang kecil juga mengandung magnesium yang dapat mengurangi tekanan darah terhadap dinding arteri.
3. Baik untuk penderita diabetes
Orang yang menderita diabetes selalu harus menjaga kadar gula darahnya, dan biji bunga matahari bahkan dapat membantu dalam hal itu. Biji kecil telah diuji efektif dalam menurunkan kadar gula darah dalam beberapa penelitian.
Makan segenggam biji setiap hari dapat mengurangi gula darah puasa sekitar 10 persen dalam waktu enam bulan. Hal ini terjadi pada dasarnya karena asam klorogenat senyawa tanaman.
4. Mendukung sistem kekebalan tubuh
Biji bunga matahari mengandung seng yang diketahui mengaktifkan sekitar 300 enzim dalam tubuh dan meningkatkan kekebalan tubuh. Mereka juga mengandung selenium dan vitamin lain, yang dapat melawan infeksi dan meningkatkan kekebalan. Membangun kekebalan internal penting untuk melindungi diri dari penyakit kronis.
Baca Juga: Mengejutkan, Inilah Anjuran Rasulullah SAW Saat Suatu Wabah Layaknya Virus Corona Menyebar!
5. Mengurangi risiko kanker
Kanker adalah salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia. Meskipun tidak ada yang dapat mencegah pertumbuhan sel kanker, mengubah pola makan pasti dapat menurunkan kemungkinannya. Biji bunga matahari mengandung beta-sitosterol, fitosterol yang dapat mencegah kanker payudara.
Ini menekan pertumbuhan sel tumor. Ada beberapa nutrisi lain yang ditemukan dalam biji bunga matahari yang dapat membantu dengan hal yang sama. Mengambil biji ini juga mengurangi kemungkinan kanker usus besar.
6. Mengurangi Kolesterol
Kandungan serat dalam biji bunga matahari dapat menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL dalam darah. Selain itu, tingginya jumlah niasin atau vitamin B3 juga membantu dalam menurunkan kadar kolesterol dan vitamin B5 meningkatkan kolesterol HDL.
7. Meningkatkan fungsi otak
Jika Anda ingin meningkatkan fungsi otak dan meningkatkan konsentrasi, biji bunga matahari bisa menjadi tambahan yang bagus untuk diet Anda. Kehadiran vitamin B6 di dalamnya dapat meningkatkan mood dan konsentrasi serta meningkatkan daya ingat. Bahkan membantu meringankan gejala sindrom pramenstruasi (PMS).***