LINGKAR MADIUN - Seberapa berbahayakah menikmati aroma seperti lavender, lemon, dan kayu putih?
Munculnya merek seperti Doterra dan Young Living, diffuser cantik yang cocok dengan dekorasi rumah apa pun, dan tren baru penggunaan minyak esensial pada masker kain membuat bahan pokok kesehatan ini tampak sama sekali tidak berbahaya.
Kata-kata dan frasa seperti "alami" dan "terapeutik" membuatnya mudah tertarik pada minyak dengan aroma yang kaya.
Baca Juga: Lezat! Inilah Bahan dan Langkah Buat Sate Kambing yang Enak dan Maknyus Versi Idul Adha 1442 H
Orang sering menganggap "alami" berarti aman, tetapi ada banyak senyawa alami dan bahan kimia yang tidak aman.
Konsep ini juga berlaku untuk minyak esensial. Keamanan minyak esensial apa pun sangat bergantung pada orang yang menggunakannya, tetapi seperti produk tanaman lainnya, minyak ini dapat menyebabkan iritasi kulit, gejala pernapasan, dan bahkan gejala terkait hormon.
1. Minyak atsiri dan sistem endokrin
Sistem endokrin Anda mencakup kelenjar yang menghasilkan hormon untuk mengatur metabolisme, tidur, suasana hati, nafsu makan, fungsi seksual, pertumbuhan, dan banyak lagi.