- Merasa Anak Menjadi Beban
Biaya hidup yang mahal membuat sejumlah pasangan berpikir ulang untuk memiliki anak. Apalagi jika kondisi yang ada benar-benar tidak mendukung untuk memiliki buah hati.
Anak dianggap akan mengganggu konsentrasi kerja ataupun menambah beban pendapatan dari orang tua. Jadi, mereka menganggap situasi tanpa anak lebih tepat.
- Tidak Memiliki Deposit Uang Penjaminan Anak
Di negara maju seperti Korea Selatan dan Jepang mensyaratkan orang tua yang ingin memiliki anak untuk setidaknya memiliki deposit uang dengan jumlah tertentu.
Jika tidak memenuhi persyaratan tersebut, konsekuensinya anak mereka akan ditangguhkan oleh negara. Sampai kedua orang tuanya memiliki deposit uang di tabungan sesuai syarat.
Jadi, banyak orang yang berpikir ulang jika ingin memiliki anak. Terutama bagi orang-orang yang secara ekonomi di kalangan menengah ke bawah.
- Memiliki Trauma dan Pengalaman Buruk
Baca Juga: 5 Weton Bayi Perempuan Ini Nasibnya Luar Biasa, Bakal Jadi Pemimpin Besar di Masa Depan
Banyak sekali orang tua yang merasa kalau pengalaman hidupnya sudah buruk. Mereka tidak menginginkan hal yang terjadi padanya dirasakan juga oleh anak.
Jadi, pasangan yang memilih untuk tidak memiliki anak takut jika anaknya nanti harus mengalami hal yang sama seperti dirinya dulu.