Network
LINGKAR MADIUN - Banyak orang di seluruh dunia menggunakan bawang putih mentah sebagai obat tradisional untuk mengontrol tekanan darah tinggi, tekanan darah rendah, kolesterol tinggi, kolesterol tinggi yang diturunkan, penyakit jantung koroner, serangan jantung, berkurangnya aliran darah karena penyempitan arteri, dan aterosklerosis.
Bawang putih mencegah pembentukan angiotensin II, suatu hormon, dan membantu mengendurkan pembuluh darah. Bawang putih juga sangat berguna dan efektif dalam mengontrol kolesterol LDL. Bawang putih adalah sayuran yang sangat kuat dan jika Anda memakannya kurang dari 24 jam tubuh kita bereaksi terhadap makanan yang kuat ini.
Biasanya bahan ini digunakan untuk menurunkan berat badan atau sebagai obat alami yang disiapkan untuk menyembuhkan penyakit tertentu. Para ahli mengatakan bahwa Anda harus makan enam siung bawang putih panggang.
Pada jam pertama, bawang putih dicerna di perut dan menjadi makanan bagi tubuh. Setelah 2 hingga 4 jam, bawang putih membantu tubuh Anda melawan radikal bebas dan sel kanker yang ada di tubuh Anda.
4 hingga 6 Jam, metabolisme tubuh mulai melihat manfaat bawang putih dan mengaktifkan proses pembuangan kelebihan cairan dan pembakaran lemak tubuh yang tersimpan. 6 hingga 7 Jam, sifat antibakteri bawang putih, setelah masuk ke aliran darah, mulai melakukan proses melawan bakteri di dalam tubuh.
7 hingga 10 Jam, selama periode ini, nutrisi telah memainkan peran utama pada tingkat sel, dan bawang putih akan melindungi tubuh Anda dari oksidasi. 10 hingga 24 Jam – Setelah dicerna (dalam satu jam pertama), bawang putih di tubuh Anda memulai proses pembersihan mendalam, termasuk proses berikut:
Baca Juga: PSG vs Manchester City: Pochettino Berharap Lionel Messi Bisa Fit Saat Berjumpa City
