Berkeringat di Malam Hari Disertai Demam dan Memar Berlebih Pertanda Kanker Leukimia, Segera Periksakan Diri!

LINGKAR MADIUN - Kita semua tahu perasaan tidak nyaman bangun dalam genangan keringat, entah itu akibat unit AC yang rusak atau mimpi buruk yang membuat stres.

Tetapi itu juga dapat menunjukkan bahwa ada sesuatu yang salah dengan kesehatan Anda.

Baca Juga: Ramalkan Sifat Asli Nikita Mirzani, Indigo Ungkap Hal yang Bikin Sang Artis Penuh Kontroversi Hingga Kini

Faktanya, berkeringat di malam hari dikaitkan dengan beberapa jenis kanker. Berkeringat di malam hari biasanya merupakan tanda awal kanker, kata Chun Tang, MRCGP, dokter umum dari Pall Mall Medical tetapi juga bisa menjadi efek samping dari beberapa perawatan kanker, catatnya.

Menurut Mehmet Oz, MD, spesialis survei kardiotoraks dan pembawa acara The Dr. Oz Show, ada serangkaian kanker yang muncul sebagai keringat malam sejak dini: leukemia, limfoma, tumor karsinoid, kanker hati, kanker tulang, dan mesothelioma.

Menurut Oz, keringat malam yang terkait dengan kanker cenderung lebih persisten daripada sporadis, seperti keringat malam yang disebabkan oleh kondisi kesehatan non-kanker seperti menopause.

Baca Juga: Hindari 6 Hal Sepele Ini, Dijamin Dagangan Laris Manis Sepanjang Hari Meski di Masa Pandemi Covid-19

Baca Juga: 4 Gejala Halus dan Sering Dianggap Tidak Serius Ini Bisa Jadi Peringatan Kanker Pankreas yang Menyerang Keras

"Tidak seperti keringat malam sporadis yang mungkin kita alami dari perubahan musim, atau bangun dari mimpi buruk, keringat malam yang mungkin merupakan indikasi kanker terus-menerus, membasahi, dan bahkan membutuhkan pakaian ganti," kata Oz.