Baca Juga: Ahli Bedah AS Berhasil Menguji Transplantasi Gnjal Babi pada Pasien Manusia: Tampak Cukup Normal
Selain itu, American Heart Association (AHA) mencatat bahwa AFib juga dapat meningkatkan risiko pembekuan darah, gagal jantung, dan masalah jantung lainnya. Studi ini juga mengungkapkan bahwa asam lemak omega-3 terutama dapat meningkatkan risiko pengembangan AFib bagi mereka yang sudah berisiko tinggi mengalami masalah jantung.
Namun, bukan berarti Anda tidak boleh memesan salmon di restoran jika Anda memiliki riwayat penyakit jantung.
Ini hanya berarti bahwa mengonsumsi suplemen setiap hari bisa membawa beberapa bahaya yang sebelumnya tidak Anda pertimbangkan, terutama jika jantung Anda sudah berisiko.
Baca Juga: Jelang Chelsea vs Malmo, Thomas Tuchel Ungkap Fakta Terbaru Kondisi Kai Havertz yang Sulit Ini
Plus, seperti yang ditunjukkan oleh penelitian sebelumnya, suplemen itu bahkan mungkin tidak efektif untuk mencegah penyakit jantung. Menurut penelitian baru, pil minyak ikan itu sebenarnya bisa membuang-buang uang.
Sebuah studi baru yang dilakukan oleh para ilmuwan di University of Georgia menunjukkan bahwa mengonsumsi minyak ikan setiap hari hanya bisa efektif jika Anda memiliki susunan genetik yang tepat.
Studi yang diterbitkan dalam jurnal PLOS Genetics ini memasukkan data dari 70.000 orang yang menjadi peserta dalam studi kohort skala besar yang disebut UK Biobank, yang mengumpulkan informasi genetik dan kesehatan dari 500.000 peserta.