Selai kacang adalah sumber asam lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda yang sehat.
Namun, beberapa merek komersial cenderung mengemas minyak ekstra, seperti minyak sawit atau minyak sayur terhidrogenasi penuh, ke dalam toples selai kacang, yang menyumbangkan lemak jenuh ke dalam makanan Anda.
Sebagai gantinya, coba cari pilihan selai kacang alami yang hanya mengandung kacang tanah dan mungkin garam.
Baca Juga: Waduh, 3 Weton Ini Diramal Bakal Miskin Permanen, Bahkan Saat Berumah Tangga Hingga di Masa Tua
Baca Juga: Ikut Serta dalam Perubahan Iklim, Indonesia Bertekad Kurangi Pertambangan Minyak dan Gas
3. Ini bisa meningkatkan konsumsi gula tambahan.
Beberapa merek komersial yang sama yang menambahkan minyak ke selai kacang Anda mungkin juga memasukkan gula tambahan ke dalam produk mereka.
Misalnya, Peter Pan Natural, Honey Roast, Creamy Peanut & Honey Spread mengemas 8 gram gula per porsi dua sendok makan.
4. Selai kacang mungkin mengandung jenis jamur yang berbahaya.
Anehnya, selai kacang bisa mengandung karsinogen yang disebut aflatoksin yang ditemukan dalam jamur yang disebut Aspergillus.