Network
Melansir dari laman Healthline, buah Anggur dapat membantu mencegah kanker.
Antioksidan dalam anggur dapat melindungi dari jenis kanker tertentu.
Baca Juga: Hasil Semifinal Europa League: AS Roma Maju ke Partai Final Usai Kalahkan Leicester City
Resveratrol, antioksidan dalam buah ini, dapat membantu dengan mengurangi peradangan, bertindak sebagai antioksidan, dan menghalangi pertumbuhan dan penyebaran sel kanker di tubuh Anda. Bahkan, telah dipelajari untuk efeknya terhadap banyak kanker.
Anggur juga mengandung antioksidan quercetin, anthocyanin, dan catechin yang semuanya mungkin memiliki efek melawan kanker
Uji tabung dan penelitian pada hewan menunjukkan bahwa ekstrak anggur dapat memblokir pertumbuhan dan penyebaran sel kanker usus besar dan payudara manusia.
Selain itu, penelitian selama 2 minggu pada 30 orang menemukan bahwa mereka yang berusia di atas 50 tahun yang makan 0,3-1 pon (150-450 gram) anggur per hari mengalami penurunan penanda risiko kanker usus besar.
Baca Juga: Israel Murka Dituding Neo-Fasisme Hingga Mati-matian Dukung Ukraina Hancurkan Rusia?
Mengonsumsi pola makan yang sehat kaya antioksidan, seperti anggur, telah dikaitkan dengan risiko kanker yang lebih rendah.
Setelah membaca informasi di atas, semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang kesehatan.***
