Network
Lingkarmadiun.com – Pernahkah anda bertemu dengan orang yang suka berbohong?
Jika iya, hati-hati bisa jadi ia pengidap Mythomania.
Mythomania merupakan suatu kondisi dimana penderitanya memiliki kebiasaan berbohong tanpa tujuan tertentu secara terus menerus tanpa tujuan dalam jangka waktu yang lama.
Biasanya cerita yang dia sampaikan sangat detail dan seolah nyata, namun ternyata apa yang disampaikan hanyalah khayalannya saja.
Baca Juga: Anda Sering Minder? Berikut 5 Tips Jitu Mengatasi Rasa Tidak Percaya Diri, Yuk Segera Terapkan!
Mythomania bukanlah termasuk gangguan mental, melainkan hanya gejala dari adanya gangguan kepribadian pada seseorang.
Jika orang lain akan gelisah, takut dan khawatir saat melakukan kebohongan, tidak begitu dengan pengidap Mythomania.
Pengidap Mythomania justru akan merasa puas dan spesial karena ceritanya bisa dinikmati dan disukai orang lain.
Hal inilah yang kemudian memicu pengidap mythomania tidak bisa berhenti untuk berbohong.
Pengidap Mythomania biasanya juga akan sangat sulit menerima kritik dan masukan dari orang lain. Hal ini karena kebiasaan berbohong yang sudah mengakar pada pengiap Mythomania.
Untuk mengetahui apakah orang di sekitar anda mengidap Mythomania atau tidak, inilah ciri-ciri sindrom Mythomania dilansir LingkarMadiun.com dari akun Instagram @ayankirma, diantaranya sebagai berikut.
- Berbohong dihampir semua situasi
- Tidak memiliki motif yang jelas saat berbohong
- Cerita yang disampaikan biasanya dramatis dan detail
- Menggabungkan fakta dan khayalan dalam ceritanya
- Menyukai kebohongan yang dilakukannya
Dibalik apa yang pengidap Mythomania lakukan biasanya mereka memiliki harga diri yang rendah, kurang percaya diri, serta suka membandingkan hidupnya dengan orang lain.
Selain itu, mereka mungkin juga memiliki pengalaman kegagalan dalam hidupnya, misalnya kegagalan dalam keluarga, cinta, serta pekerjaan.
Demikian penjelasan singkat mengenai sindrom Mythomania beserta ciri-cinya. Belajar mencintai diri sendiri dan berhenti membandingkan diri dengan orang lain adalah salah satu cara agar terhindar dari sindrom Mythomania. Semoga bermanfaa.***
